'Yang Berani Jadi Mata-mata TNI/Polri Bakal Ditembak Mati', Lekagak Telenggen Beri Peringatan pada Orang Asli Papua Usai KKB Habisi Nyawa Warga Sipil di Intan Jaya

Gridhot.ID-Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua terus berulah di Intan Jaya selama 10 bulan terakhir.

Total 22 aksi penembakan yang menyebabkan 3 warga serta 2 anggota TNI meninggal dan 8 orang luka-luka.

Beberapa waktu lalu,KKB Papua menembak seorang warga hingga tewas di Kabupaten Intan Jaya.

Baca Juga: KKB Papua Terbar Ancaman di Intan Jaya, Komisi I DPR Beberkan 2 Penyebabnya, Bakal Tambah Pasukan Organik TNI-Polri untuk Cegah Kebrutalan

Insiden itu terjadi di Jalan Trans Papua Magataga yang merupakan perbatasan Kabupaten Intan Jaya dan Kabupaten Paniai.

"Pada Jumat (29/5/2020), bertempat di Jalan Trans Papua Magataga telah terjadi penembakan dilakukan oleh KKB yang mengakibatkan satu orang warga sipil meninggal dunia," kata Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw di Jayapura, Selasa (2/6/2020).

Korban tewas tersebut bernama Yunus Sani.

Waterpauw mengatakan, salah satu saksi sempat bertemu dengan KKB yang menembak Yunus.

Saksi berinisial PNW itu berasal dari Kabupaten Paniai.

Saksi, kata Waterpauw, baru saja mengantar anaknya.

Ia pun kembali ke Kampung Mbugulo, Distrik Wandai, Kabupaten Intan Jaya.