Jika Anda melewati jalan-jalan di Dili, tentu akan melihat banyak toko-toko yang dikelola orang China.
Menurut Thinkchina ini adalah pemandangan umum, minimarket, tempat pijat, tempat makan Cina. Bahkan, hotpot Chongqing juga tersedia.
Sebuah laporan 2017 oleh Kyodo News Jepang, mengatakan bahwa dari 18.000 pemilik perusahaan yang terdaftar di Timor Leste.
Setidaknya 800 hingga 1.000 berasal dari China, jumlah itu telah berkembang sejak sekitar 2013.
Pengusaha Tionghoa lokal terkemuka Tony Jape mengatakan kepada Lianhe Zaobao.
Bahwa Tionghoa membentuk sekitar 4% dari populasi di Timor Leste, dikategorikan sebagai Tionghoa "lama" atau "baru".
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar