Pasukan mereka secara luas dikenal sebagai tentara Gurkhali, dan kemudian pasukan Gurkha bentrok dengan pasukan Inggris.
Sejak saat itu kisah Gurkha dan kukri menjadi terkenal.
Pisau kukri dari Raja Drabya Shah, Raja Gurkha di tahun 1627, merupakan salah satu kukri tertua dan saat ini disimpan di Museum Nasional Nepal.
Kukri yang terkenal lainnya adalah Kukri Fisher yang dipakai oleh Letnan Jenderal F. L. Fisher selama Pemberontakan Sepoy di 1857-58 di India.
Kukri itu sekarang ditampilkan di Museum Gurkha di Winchester, Inggris.
Pemberontakan Sepoy adalah peristiwa ketika kesetiaan para Gurkha diuji dan dibuktikan.
Sebagai hadiahnya, Gurkha dijadikan penembak dan diizinkan memiliki resimen mereka sendiri yang dinamai Senapan Gurkha.
Source | : | Intisari Online |
Penulis | : | None |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar