Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sudah Diteken UEA dan Bahrain, Inilah Abraham Accords, Perjanjian yang Buat Beberapa Negara Muslim 'Tunduk' pada Israel

Candra Mega Sari - Kamis, 24 Desember 2020 | 20:13
Bendera Israel.
Tribunnews.com

Bendera Israel.

Gridhot.ID -Israel, Uni Emirat Arab (UEA) dan Bahrain resmi menormalisasi hubungan mereka dengan menandatangani perjanjian Abraham Accords.

Abraham Accords ditandatangani oleh Menteri Luar Negeri UEA Abdullah bin Zayed Al Nahyan, Menteri Luar Negeri Bahrain Abdullatif bin Rashid Al Zayani, dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada 15 September 2020, di Gedung Putih, Washington D.C.

Melansirtheconversation.com(23/12/2020), perjanjian itu melengkapi perjanjian normalisasi yang pernah terjadi pada puluhan tahun lalu.

Baca Juga: Israel dan Amerika Serikat Sudah Kontak dengan Alien, Mantan Perwira Berprestasi Ini Bongkar Perjanjian Antar Galaksi Demi Pangkalan Rahasia di Mars

Ketika Israel menandai normalisasi pertama hubungan dengan Mesir pada 1979 dan dengan Yordania pada 1994.

Mengapa namanyaAbraham Accords?

Sebenarnya nama resmi dariAbraham Accords adalahAbraham Accords: Declaration of Peace, Cooperation, dan Constructive Diplomatic and Friendly Relations.

Perjanjian tersebut dinamai menurut nama patriark umum Abraham, yang dianggap sebagai nabi oleh tiga agama Yahudi, Kristen, dan Islam.

DalamYahudi, dia adalah pendiri dari covenant of the pieces, hubungan khusus antara Ibrani dan Tuhan.

Sementara dalam agama Kristen, dia adalah nenek moyang spiritual dari semua orang, baik Yahudi atau non-Yahudi.

Baca Juga: Perjanjian Damai Antara Armenia dan Azerbaijan Telah Disepakati, Presiden Edorgan Malah Kirim Pasukan ke Nagorno-Karabakh, Ternyata Ini Tujuannya

Dan dalam Islam, dia dipandang sebagai penghubung dalam rantai nabi yang dimulai dengan Nabi Adam dan berpuncak pada Nabi Muhammad.

Source :Intisari Online

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x