Gridhot.ID - Pengusaha asal Batam, Haji Permata tewas tertembak oleh petugas Bea dan Cukai di Perairan Tembilahan, Inhil, Riau pada Jumat (15/1/2021)
Penembakan terjadi ketika Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kepulauan Kepri menggagalkan penyelundupan 7,2 juta batang rokok ilegal.
Keluarga Haji Permata tidak terima dan membuat laporan dugaan pembunuhan ke polisi.
Laporan tersebut dibuat di Polda Kepri dan dilimpahkan ke Polda Riau terhitung sejak 18 Januari 2021.
Sementara, petugas bea dan cukai mengaku penembakan dilakukan karena mereka mendapat perlawanan.
Menurut petugas, mereka dilempari bom molotov, petasan, hingga ancaman dengan senjata tajam.
Mereka berdalih penembakan dilakukan demi keselamatan petugas bea cukai yang menangkap pelaku kasus dugaan peredaran rokok ilegal.
Source | : | Kompas.com,TribunBatam.id |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar