Gridhot.ID - Juru Bicara OPM Sebby Sambon menjadi korban perampokan saat berada di kawasan Pasifik.
Dikutip dari Tribunnews.com, perampokan terjadi pada 13 Januari 2021 di suatu tempat di wilayah Pasifik.
Sejumlah barang berharga miliknya lenyap termasuk uang senilai lebih dari Rp 177 juta.
"Info Juru Bicara TPNPB-OPM Sebby Sambon dirampok Warga Papua bekerja sama dengan Kelompok Kriminal di Kawasan Pasifik," jelas Sebby melalui pesan elektroniknya, Selasa (2/2/2021).
"Info ini perlu kami sampaikan kepada semua pihak, karena akibat dari perampokan ini maka Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB-OPM) tidak melakukan fungsi kerja sebagai Juru Bicara selama 20 hari," imbuhnya.
Sebby mengatakan informasi ini perlu disampaikan, agar semua pihak mengetahuinya.
"Oleh karena itu dengan terpaksa kami harus sampaikan kepada semua pihak, yang terutama kepada semua Journalis di Seluruh Dunia supaya terang," ucapnya.
Pelakunya menurut Sebbyadalah Orang Asli Papua (OAP) sendiri.
"Dengan cara memerintahkan orang lokal di suatu wilayah di Pasifik merampok semua barang milik Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat Sebby Sambon termasuk uang tunai sebesar PGK44,500 atau senilai IDR 177,862,198.58 Indonesian Rupiahs, dengan dalil bahwa barang milik Jubir TPBPB-OPM diambil oleh Kelompok Kriminal di lokasi setempat."
Tapi klaim Sebby, ada anggota kelompok perampok yang dia kenal.