Gridhot.ID - Belakangan ini dikabarkan munculnya virus baru bernama Nipah.
Dilaporkan pada Minggu (31/1/2021) oleh Intisari-Online, Medicine Foundation mengatakan virus Nipah China kemungkinan akan menjadi pandemi berikutnya, dengan angka kematian hingga 75%.
Wabah virus Nipah berpeluang menjadi pandemi karena perusahaan farmasi Big Mac belum siap karena masih fokus merespons Covid-19.
“Virus Nipah adalah penyakit menular lain yang muncul dan menimbulkan kekhawatiran besar."
"Nipah bisa merebak kapan saja."
"Pandemi berikutnya bisa jadi infeksi yang tahan terhadap obat,” ungkap The Guardian mengutip Jayasree K Iyer, Direktur Eksekutif Access to Medicine Foundation yang berbasis di Belanda.
Dilansir dari Surya.co.id, Virus Nipah merupakan virus yang kali pertama ditemukan di Malaysia pada 1999.
Bahkan virus ini sempat menyebabkan wabah pada kalangan peternak babi di Malaysia pada tahun yang sama.
Wabah yang terjadi di Malaysia juga berdampak pada Singapura.