Menurut Irwandi, vaksinasi terhadap pedagang di Pasar Tanah Abang memang sengaja dilakukan secara bertahap untuk menghindari kerumunan.
Nantinya pedagang yang sudah terdata bisa datang ke lokasi vaksinasi sesuai jadwal yang telah ditentukan.
"Supaya tidak terlalu padat dan justru menimbulkan kerumunan," kata dia.
Irwandi berharap vaksinasi itu bisa mengurangi risiko penularan Covid-19 di pusat tekstil terbesar di Asia Tenggara itu. Aktivitas perdagangan di pasar itu pun dia harapkan bisa segera pulih.
Vaksinasi pada pedagang pasar ini merupakan vaksinasi tahap II yang dilakukan pemerintah. Jika tahap pertama vaksinasi menyasar tenaga kesehatan, maka vaksinasi kedua ini menyasar masyarakat rentan tertular Covid-19.
Sasarannya mulai dari pedagang pasar, pendidik, tokoh agama, wakil rakyat, pejabat pemerintah, dan aparatur sipil negara, anggota TNI-Polri, pelaku pariwisata, petugas pelayanan publik, pekerja transportasi publik, atlet, dan wartawan.
(*)