Gridhot.ID - Program vaksinasi dari pemerintah kini sudah memasuki tahap dua.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com sebelumnya, selain TNI dan Polri, adapula Guru serta pedagang pasar yang jadi sasaran vaksin pemerintah.
Kini program tersebut sudah siap berjalan.
Dikutip Gridhot dari Kontan, vaksinasi Covid-19 terhadap para pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, akan dimulai Rabu (17/2). Sebanyak 1.500 pedagang akan disuntik vaksin setiap hari.
Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan, gladi bersih untuk vaksinasi sudah digelar pada Selasa siang. Dia memastikan semua persiapan berjalan dengan baik.
"Tadi sudah gladi bersih. Jam 08.00 WIB besok divaksin," kata Irwandi, Selasa.
Irwandi menyebutkan, lokasi vaksinasi sudah disiapkan di dua titik, yakni di lantai 8 dan lantai 12 Blok A Pasar Tanah Abang. Ada 9.000 pedagang yang sudah terdata untuk menerima vaksin.
"Yang ikut kurang lebih 9.000 pedagang selama 5-6 hari. Sehari berarti 1.500," ujarnya. Irwandi menambahkan, 9.000 pedagang yang sudah terdata itu baru berasal dari Blok A dan B Pasar Tanah Abang.
Sementara vaksinasi terhadap pedagang di blok lainnya menyusul.
Menurut Irwandi, vaksinasi terhadap pedagang di Pasar Tanah Abang memang sengaja dilakukan secara bertahap untuk menghindari kerumunan.
Nantinya pedagang yang sudah terdata bisa datang ke lokasi vaksinasi sesuai jadwal yang telah ditentukan.
"Supaya tidak terlalu padat dan justru menimbulkan kerumunan," kata dia.
Irwandi berharap vaksinasi itu bisa mengurangi risiko penularan Covid-19 di pusat tekstil terbesar di Asia Tenggara itu. Aktivitas perdagangan di pasar itu pun dia harapkan bisa segera pulih.
Vaksinasi pada pedagang pasar ini merupakan vaksinasi tahap II yang dilakukan pemerintah. Jika tahap pertama vaksinasi menyasar tenaga kesehatan, maka vaksinasi kedua ini menyasar masyarakat rentan tertular Covid-19.
Sasarannya mulai dari pedagang pasar, pendidik, tokoh agama, wakil rakyat, pejabat pemerintah, dan aparatur sipil negara, anggota TNI-Polri, pelaku pariwisata, petugas pelayanan publik, pekerja transportasi publik, atlet, dan wartawan.
(*)