Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sempat Teriakkan 'Darah Tidak Akan Tertumpah', Kyal Sin Tewas Tragis dengan Kepala Tertembus Peluru, Ini Wasiat Mulianya Sebelum Meninggal Saat Demo Myanmar

Desy Kurniasari - Jumat, 05 Maret 2021 | 17:42
Kyal Sin tertembak peluru militer Myanmar di kepala
Kolase Twitter

Kyal Sin tertembak peluru militer Myanmar di kepala

"Jika perlu, Anda dapat menghubungi saya dengan bebas di nomor telepon ini kapan saja.

Saya bisa menyumbangkan (organ saya) jika saya meninggal. Jika seseorang membutuhkan bantuan segera, saya dapat menyumbang bahkan jika itu menyebabkan kematian saya," tulisnya.

Menendang Pipa agar Demonstran Bisa Membasuh Wajah dari Paparan Gas Air Mata

Kyal Sin sempat menendang pipa air agar demonstran lain bisa membasuh wajahnya dari paparan gas air mata yang ditembakan aparat. Ia juga sempat berteriak 'kita tidak akan lari. Darah tidak akan tertumpah'.

Bahkan, Kyal Sin juga sempat mengingatkan kawannya untuk duduk dan berlindung dari tembakan polisi. Polisi yang tadinya menembakkan gas air mata pun kemudian berlanjut dengan penembakan peluru tajam.

Baca Juga: Pantas Berani Kudeta Pemerintah Negaranya Sendiri, Inilah Kekuatan Mengerikan Militer 'Tatmadaw' Myanmar, Beranggotakan Angkatan Darat Terkuat Kedua se ASEAN

Kyal Sin sempat berlindung di samping spanduk protes.

Namun, naas, ia tak selamat dari tembakan yang menembus kepalanya. (*)

Source :Kompas.comTribunStyle.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x