"Kecelakaan lalu lintas terus terjadi dan terus terjadi karena sebuah kecelakaan tidak selalu jadi pelajaran atau peringatan bagi pengendara lainnya," sambungnya.
Terkait peristiwa yang menimpa Vanessa Angel, ia pun memberikan tips agar selamat berkendara, terutama cara aman berkendara di jalan tol dan berjarak jauh.
"Kita harus mengetahui kondisi kendaraan yang akan digunakan. Misalnya, kita memastikan seluruh fungsi keamanan mobil dalam kondisi baik. Contohnya, mesin, rem, dan ban," kata Rio Haryanto.
Kemudian, ia juga menegaskan, semua orang di dalam mobil harus mengenakan sabuk pengaman untuk meminimalisir risiko terberat jika terjadi kecelakaan.
"Kedua, setelah kita berada di dalam mobil segera gunakan safety belt. Bukan hanya untuk pengemudi, tetapi untuk seluruh penumpang karena begitu terjadi kecelakaan seluruh isi kabin dan penumpangnya akan terpental hebat. Bisa dibayangkan tubuh akan terlontar dari kursi mungkin membentur atap, kaca, jendela, dan sebagainya," ujarnya.
"Berbeda apabila tubuh diikat oleh sabuk keselamatan, tubuH tetap pada posisinya dan tidak berlindah atau terpental-pental. Ini tidak menghilangkan risiko terburuk, tetapi setidaknya mengurasi risiko terburuk apabila hal itu harus terjadi," kata Rio menambahkan.
Selain itu, pengendara disarankan jeli terhadap permukaan jalan yang dilalui karena setiap jalan tol berbeda-beda.
"Pengemudi harus peka terhadap jalan yang dilalui. Permukaan jalan di Indonesia termasuk di jalan tol berbeda-beda. Pengemudi harus peka seperti apa permukaan jalan yang dilalui," katanya.
Menurut Rio, pengemudi harus mengurangi kecepatan jika melalui permukaan jalan bergelombang.
Kemudian, diperlukan juga mengurangi kecepatan saat berada di area jalan tol yang sangat terbuka, seperti jalan tol arah Jakarta-Bandung.