Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan, Moskwa akan "dipaksa untuk mengambil langkah-langkah timbal balik, teknis-militer dan lainnya, untuk mengatasi ancaman yang dihasilkan terhadap keamanan nasionalnya".
Kemlu Rusia menuduh NATO berusaha untuk menciptakan ancaman militer lain ke negaranya.
"Helsinki harus menyadari tanggung jawabnya dan konsekuensi dari tindakan seperti itu," ujar Kemlu Rusia.
Sebelumnya pada Kamis, presiden dan perdana menteri Finlandia berujar bahwa mereka mendukung negaranya bergabung dengan NATO, dan keputusan resmi akan diambil akhir pekan ini.
Opini politik dan publik negara itu dengan cepat beralih mendukung Finlandia gabung NATO setelah invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari.
Finlandia berbagi perbatasan 1.300 kilometer dengan Rusia, dan menganut kebijakan non-blok secara militer selama beberapa puluh tahun.
(*)