Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Senyam-senyum saat Rekonstruksi, Otak Pembunuhan Pegawai Dishub Makassar Ternyata Pakai Uang Negara untuk Lancarkan Aksinya, Begini Runyamnya Kasus yang Bermula dari Cinta Segitiga

Siti Nur Qasanah - Minggu, 22 Mei 2022 | 14:42
Kasus pembunuhan berencana pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, Najamuddin Sewang d rekontruksi di beberapa lokasi, Kamis (19/5/2022)
KOMPAS.COM/HENDRA CIPTO

Kasus pembunuhan berencana pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Makassar, Najamuddin Sewang d rekontruksi di beberapa lokasi, Kamis (19/5/2022)

Posisi tetangga berada di teras lantai dua rumahnya, tepat di depan rumah panggung yang disebut milik orangtua Iqbal.

"Pak Iqbal," ucap sang tetangga sambil melambaikan tangan dan merekam Iqbal di giring polisi ke dalam mobil.

Melansir TribunJakarta.com,fakta baru terkuak pada rekonstruksi pembunuhan tersebut.

Sang pelaku, Iqbal Asnan, ternyata menggunakan uang negara untuk melancakan niat jahatnya.

Bersadarkan rekonstruksi, terkuak uang yang dipakai Iqbal Asnan untuk menyewa eksekutor Najamuddin Sewang adalah uang operasional Satpol PP.

Artinya, Iqbal Asnan diduga memakai uang negara untuk memuluskan rencana pembunuhannya.

Fakta tersebut terkuak dari Berita Acara Pemeriksaan (BAP) yang diurai Polda Sulsel.

Dalam BAP tersebut diketahui bahwa Iqbal Asnan menyerahkan uang Rp20 juta di samping rumahnya kepada Asri (tersangka) yang merupakan ajudan pribadinya.

Baca Juga: Sikapnya yang Disebut Melipir dari Tahanan Pembunuhan Dibongkar Angelina Sondakh, Dewi Perssik Semprot Janda Adjie Massaid hingga Singgung Soal Harga Diri: Aku Kan Gak Pernah Kenal

Kepada Asri, Iqbal Asnan mengatakan bahwa uang tersebut adalah uang operasional Satpol PP.

Uang tersebut diminta Iqbal agar Asri menyerahkannya kepada Sulaiman, seorang anggota kepolisian.

Dalam kesaksiannya, sang ajudan mengurai beberapa fakta kejadian.

Source :Kompas.comTribunJakarta.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x