Atas keberaniannya itulah, kata Sebby Sambom, maka sangat pantas kalau Lerinus Murib digelar sebagai pahlawan bangsa Papua.
"Sebab apa yang dilakukannya, benar-benar untuk membela kepentingan bangsa Papua. Jasanya sangat besar bagi Papua," kata Sebby Sambom.
Dari video yang viral di media sosial, terungkap bahwa Lerinus Murib merupakan sosok pemberani.
Ia tewas tertembak saat menyerang aparat keamanan di Papua baru-baru ini.
Baca Juga: Bakal Ada Adu Mulut dalam Waktu Dekat, Simak Arti Kedutan di Lutut Kanan Menurut Primbon Jawa
Nama Lerinus Murib terungkap setelah aparat keamanan melakukan identifikasi terhadap jasad seorang anggota KKB yang tewas ditembak TNI Polri.
Setelah melihat gambar wajah, pernak pernik di leher serta sejumlah tanda lainnya di tubuh anggota KKB itu, akhirnya terungkap bahwa yang bersangkutan adalah Lerinus Murib.
Sementara dalam peristiwa kontak senjata itu, selain Lerinus Murib, ada juga anggota KKB lainnya yang tewas mengenaskan.
Anggota KKB tersebut bernama Yakianus Lapendi. Jasadnya ditemukan seusai kontak senjata kala KKB menyerang TNI Polri pada akhir Mei 2022.
Dalam kasus tersebut, Lerinus Murib dan Yakianus Lapendi disebut-sebut sebagai pasukan pembela kebenaran.
Kahumas Satgas Nemangkawi, Kombes Ahmad Mustofa Kamal menuturkan, Lerinus Murib dan Yakianus Lependi tertembak dalam insiden akhir Mei 2022.
Peristiwa kontak senjata itu terjadi di Lapangan Trikora, Distrik Ilaga, Papua. Dalam insiden itu, Lerinus dan Lepandi tewas tertembak.
Dengan tertembaknya dua sosok tersebut, maka jumlah anggota KKB terus berkurang dari hari ke hari.
Meski berkurangnya jumlah anggota KKB itu tak disebutkan secara transparan pada video viral tersebut, namun ruang gerak kelompok separatis itu, memang semakin dibatasi dari hari ke hari.
Apakah itu berarti aksi-aksi kejam KKB bakal dapat diminimalisir? Walahualam. Yang jelas sampai saat ini KKB tetap unjuk gigi dengan tak henti-hentinya menyerang dan membunuh aparat TNI Polri dan warga sipil lainnya.
(*)
Source | : | Kompas.com,Surya,Tribun Palu |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar