Drueke, yang meninggalkan militer AS pada 2014, awalnya berangkat ke Ukraina tanpa rencana yang jelas.
Sekarang, dia mengaku menyadari ada dua sisi dari cerita ini yang tidak diketahuinya.
"Propaganda dari Barat mengatakan betapa mulianya seluruh Ukraina, dan ketika saya datang ke sini saya melihat betapa tidak benarnya itu,” kata Huynh
"Orang-orang Ukraina mengatakan mereka yang terbaik, tetapi dari apa yang saya lihat, saya telah menemui banyak korupsi."
Drueke mengakhiri wawancaranya dengan peringatan untuk rekan-rekan seprofesinya yang lain.
"Rekan veteran seperti saya yang berpikir untuk datang, jangan," larang Drueke.
"Pikirkan matang-matang tentang mengapa anda melakukannya dan apa yang bisa terjadi, dan apakah ini benar-benar perjuangan anda."
"Jika saya berhasil keluar dari situasi ini, saya memiliki banyak hal untuk dipikirkan."
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribun Wow |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar