Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Markas Militer Permanen Diusulkan, Anggota Dewan Cari Solusi Redam Kebrutalan KKB Papua: Ini Penting!

Akhsan Erido Elezhar - Rabu, 27 Juli 2022 | 09:13
Pecah Kongsi dengan Benny Wenda, KKB Papua: Stop Mengatasnamakan Kami
Twitter @BgubauThoby1/Facebook TPNPB

Pecah Kongsi dengan Benny Wenda, KKB Papua: Stop Mengatasnamakan Kami

Ia menilai, keberadaan satgas keamanan yang memiliki masa tugas rata-rata 6 bulan sampai 1 tahun tak bisa melakukan pendekatan kultural dan emosional secara optimal.

Maka, Dave mengusulkan agar markas militer permanen segera dibentuk di berbagai wilayah Papua.

"Sehingga (dapat) menjalin komunikasi intens dengan warga setempat, terbentuk ikatan batin, sehingga saling memperkuat dan terus membangun kecintaan pada NKRI kedepannya," paparnya.

Di sisi lain, Dave berpandangan upaya pemerintah membentuk provinsi baru di Papua mesti didukung.

Sebab, pemekaran wilayah bertujuan untuk pemerataan pembangunan di wilayah tersebut.

"Ini penting untuk terus kita dukung, agar penyerataan pembangunan terus berjalan, penyerataan akses pendidikan berjalan (dengan) membentuk sekolah-sekolah baru," katanya.

"Sekolah-sekolah vokasional sehingga ada masyarakat Papua yang ready untuk langsung masuk ke dunia kerja," jelas dia.

Dave menuturkan, upaya ini penting untuk mengurangi tingkat kemiskinan dan kesenjangan di Papua yang menjadi salah satu penyebab konflik keamanan.

Baca Juga: Ketahuan Maruknya, Main Daftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI, Baim Wong Langsung Tuai Semprot Wagub DKI Jakarta: Bisa Saja Itu Dibatalkan

Pasalnya, lanjut dia, seperempat warga di provinsi Papua dan Papua Barat hidup dalam kemiskinan dan tingkat literasi yang rendah.

"Inilah salah satu alasan kenapa masih terjadi konflik-konflik yang mengakibatkan pertempuran atau pembunuhan," pungkasnya.

Penyebab KKB Papua Semakin Brutal

Source :Kompas.com TribunPapua.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x