Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Beberkan Rekaman CCTV di Hari Brigadir J Tewas Mengenaskan, Komnas HAM Temukan Fakta Mengejutkan: Ada Irjen Sambo, Ada Rombongan

Septia Gendis - Kamis, 28 Juli 2022 | 11:13
Ferdy Sambo, istri dan Brigadir J
Kolase Tribunnews.com

Ferdy Sambo, istri dan Brigadir J

GridHot.ID - Komnas HAM melanjutkan penyelidikan terkait tewasnya Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Rabu (27/7/2022).

Seperti diberitakan TribunMedan, tim Komnas HAM memantau autopsi Brigadir J di RSUD Sungai Bahar, Muaro Jambi, Jambi.

Selain itu, tim juga memeriksa jejak digital, baik almarhum Brigadir J maupun handphone Irjen Pol Ferdy Sambo.

Komisioner Bidang Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM RI M Choirul Anam mengatakan pihaknya akan menanyakan terkait keberadaan dan isi dari semua ponsel yang terkait peristiwa tewasnya Brigadir J ke pihak Kepolisian Rabu (27/7/2022) hari ini.

Komnas HAM juga telah memeriksa CCTV di 27 titik termasuk di sekitar rumah Kadiv Propam nonaktif Polri Irjen Ferdy Sambo di Duren Tiga, Kalibata, Jakarta Selatan, pada hari kematian ajudannya, Brigadir J, 8 Juli 2022.

Dari hasil pemeriksaan itu, terkonfirmasi bahwa istri Sambo yakni Putri Chandrawathi, lalu Brigadir J dan Bharada E melakukan swab PCR bersama-sama di sebuah rumah di Duren Tiga pada hari itu sepulang dari Magelang, Jawa Tengah.

"Rombongan dari Magelang sampai, terus habis itu yang kelihatan memang masuk lah rombongan-rombongan itu, terus baru lah ke ruang PCR," ungkap Komisioner bidang Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM Choirul Anam kepada wartawan, Rabu (27/7/2022).

"Siapa yang kelihatan di video di-PCR? Semua yang rombongan itu di-PCR, salah satunya adalah almarhum Josua," imbuhnya.

Anam memastikan, tempat Sambo dan rombongan melakukan tes PCR bukan di rumah dinas itu.

Baca Juga: Akhirnya Tunjukkan Batang Hidungnya, Bharada E Terlihat Datangi Kantor Komnas HAM, Penembak Brigadir J Hanya Lakukan Hal Ini Saat Dicecar Pertanyaan oleh Media

"Bukan, bukan TKP," ujarnya.

"Ini yang terlihat di salah satu video, (PCR) untuk Ibu (Putri), untuk J, untuk Bharada E, itu kelihatan dan beberapa penumpang lain," lanjut Anam.

Sebagai informasi, Komnas HAM hari ini meminta perangkat-perangkat dan rekam jejak digital yang terkait dengan kasus penembakan Brigadir J kepada Polri.

Dikutip dari Kompas.com, selain CCTV yang diklaim diperoleh dari 27 titik, Komnas HAM memeriksa 2 unit ponsel serta menghimpun data cell dump dan call data recorder di sekitar lokasi.

Masih ada ponsel milik Sambo dan Brigadir J yang belum diperiksa Komnas HAM hari ini, selain CCTV di dalam rumah dinas Sambo yang diklaim rusak ketika penembakan terjadi.

Pemeriksaan CCTV juga mengonfirmasi bahwa Brigadir J masih hidup saat sampai di kediaman Ferdy Sambo.

"Sampai di Duren Tiga dia (Brigadir J) masih hidup. Rombongan yang lain dan semuanya sehat, tidak kurang dari satu apa pun," kata Anam.

Rombongan datang dari Magelang datang secara terpisah.

"Ada Irjen Sambo, ada rombongan dari Magelang.

Baca Juga: Pantas Bharada E Diperiksa Komnas HAM Tanpa Didampingi Pejabat Polri, Ternyata Para Jenderal Bintang 3 Sudah Sepakat Begini, Foto Ajudan Ferdy Sambo Jadi Sorotan

Irjen Sambo masuk duluan, setelah sekian waktu ada rombongan baru pulang dari Magelang.

Di situ terlihat Bu Putri, ada almarhum Brigadir J," kata dia.

(*)

Source :Kompas.com Tribunmedan

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x