Gerombolan kecil KKB itu kaget bahkan panik ketika menyaksikan sebuah drone sedang terbang di atas tempat persembunyiannya. Drone itu digunakan TNI Polri untuk memantau keamanan wilayah Papua.
Ceritanya, saat itu kelompok separatis tersebut sedang asyik bernyanyi dan menari. Tiba-tiba mereka lari berpencar ke segala arah. Mereka berlarian hanya untuk menyelamatkan diri.
Sikap anggota KKB itu ternyata dipicu oleh kekagetannya melihat sebuah pesawat mata-mata atau drone yang sedang terbang rendah persis di atas tempat mereka.
Melihat itu, para awak KKB pun panik. Mereka takut karena lokasi persembunyiannya telah diketahui oleh aparat TNI Polri.
Saking paniknya melihat kehadiran drone, anggota KKB itu tak sempat mengeluarkan tembakan untuk merontokkan peralatan canggih kepunyaan TNI Polri itu.
Yang dilakukan hanyalah lari dan bersembunyi supaya keberadaannya tak tertangkap kamera. KKB lupa bahwa apa pun aktivitasnya sudah direkam pesawat tanpa awak itu.
Jika TNI Polri ngotot, mestinya pada momen itu anggota KKB langsung diserang. Apalagi posisi para prajurit itu berada tak jauh dari markas KKB tersebut
Namun tidak demikian dengan sikap yang diambil prajurit TNI Polri. Melalui kamera yang terpasang di pesawat tanpa awak itu, prajurit TNI Polri hanyalah melihat kepanikan KKB Papua sekaligus menyaksikan keberadaan tempat persembunyian kelompok separatis tersebut.
Bahkan setelah menyaksikan situasi dibalik rimbunnya pepohonan di tempat itu, sang operator pun langsung menjauhkan drone dari tempat tersebut, untuk menghindari pelbagai hal yang tidak diinginkan.
Sebagaimana video yang viral di media sosial saat ini, anggota KKB Papua itu hingga kini terus bergerak.