Gridhot.ID - Serial The Last of Us kini sedang ramai dibicarakan.
Dikutip Gridhot dari Kompas.com, The Last of Us menceritakan tentang Joel yang berusaha hidup di tengah wabah mengerikan.
Joel suatu hari mendapatkan tugas untuk menyelundupkan seorang bocah perempuan 14 tahun keluar dari karantina.
Hingga akhirnya kehidupan Joel berubah total selama dirinya menjalankan misi tersebut.
The Last of Us sendiri merupakan adaptasi dari game dengan judul yang sama.
Serial ini memang sudah dinantikan sejak awal pengumumannya hingga akhirnya sukses mendapatkan perhatian dunia di hari penayangan perdananya.
Dikutip Gridhot dari Kompas TV, serial The Last of Us diketahui makin popular lantaran Indonesia menjadi latar belakang munculnya wabah Cordyceps.
Beberapa orang pun mempertanyakan alasan pengambilan latar cerita tersebut.
Pertanyaan besar itu rupanya juga dipertanyakan oleh aktris senior Christine Hakim kepada sutradara The Last of Us, Neil Druckmann.
“Saya tanya. Karena banyak juga pertanyaan kan, kenapa kok Indonesia? Itu saya tanyakan sama sutradaranya. 'Why?',” ujar Christine Hakim pada Jumat (27/1/2023), dikutip dari Kompas.com.
“Biasanya Hollywood itu selalu kerja sama dengan China, atau Hongkong, atau Taiwan, atau Thailand, atau Vietnam. Kenapa Indonesia?” ucap Christine Hakim lagi.
Christine Hakim pun mengungkapkan jawaban Neil Druckmann yang rupanya ingin berbeda dari yang lain.
“Dia cuma jawab sederhana, 'i just to have different'. Jadi, dia hanya ingin sesuatu yang lain saja,” jelas Christine Hakim.
Di samping itu, Christine Hakim yang berperan sebagai Ratna Pertiwi dalam The Last of Us itu memiliki pandangan sendiri soal alasan Indonesia menjadi latar awal wabah Cordyceps.
Perempuan yang sudah berkecimpung di dunia seni peran lebih dari 50 tahun itu mengatakan, Indonesia merupakan salah satu negara berkembang yang berhasil bertahan saat masa pandemi Covid-19.
“Dalam krisis ekonomi global saja masih bisa survive, dan bagaimana bertahan saat pandemi, bahkan, negara yang bukan kecil penduduknya, negara kepulauan, inikan suatu prestasi yang luar bisa,” ungkapnya.
Tentunya, hal tersebut menurut Christine Hakim dikarenakan hasil dari gotong-royong dari masyarakat dengan pemerintah.
“Itu analisa Ibu pribadi. Kan Neil juga belum pernah ke Indonesia. Dia memilih Indonesia. Karena Indonesia mendapatkan spotlight dari dunia, attention dari dunia,” pungkasnya.
(*)
Source | : | Kompas.com,Kompas TV |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar