"Yaa ayuhaladzi na aamanuu kutiba alaikumusyiam kamaa kutiba alalladzina min khoikikum laallakum tatakuun"
Artinya: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.” (QS. Al-Baqarah: 183)
Dari penggalan ayat di atas jelas, Allah mewajibkan berpuasa bagi setiap orang yang beriman. Melalui ayat tersebut, Allah ingin kita menjalani puasa dengan maksud agar kita menjadi orang yang bertakwa.
Maka dari itu, sebelum ketakwaan dicapai bagi setiap orang yang berpuasa mereka untuk menahan diri dari segala nafsunya selama satu bulan penuh, selain makan dan minum.
Kelak di akhirat, manusia yang berhasil dan benar-benar memaknai puasa dengan sebaik-baiknya, maka ia akan sampai pada derajat ketaqwaan yang paling tinggi terhadap Allah.
Semoga kita semua yang dengan ikhlas menjalani ibadah puasa sanggup untuk sampai ke tujuan hakiki bulan puasa. Pada dasarnya sesuatu yang dijalani dengan hati yang lapang dan ikhlas akan diberikan kemudahan dan keberkahan dari setiap langkahnya oleh Allah SWT. Maka dari itu jalani puasa selama satu bulan dengan penuh keikhlasan dalam hati sehingga puasa yang kita jalani pada akhirnya tidaklah sia-sia.
Itulah kultum singkat yang dapat saya sampaikan. Segala manfaat dan pengetahuan semua datangnya dari Allah, sementara jika ada salah ucap atau perbuatan datanya dari saya, sebagai manusia biasa. Semoga dengan lapang hati bisa dibukakan pintu maaf dengan lapang.
Wassalamu’alaikum Warahmatullaahi Wabarakaatuh.
Baca Juga: Simak Amalan Doa Agar Ibadah Diterima Saat Ramadhan, Bisa Dibaca Sebelum Berpuasa Sebulan Penuh
Contoh 7
Puasa dan Sabar
Saudaraku Seiman.
Source | : | Tribun Cirebon,sonora |
Penulis | : | Dewi Lusmawati |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar