GridHot.ID - Pernikahan Virgoun dan Inara Rusli sepertinya sudah tak bisa diselamatkan.
Perceraian rumah tangga Virgoun dengan Inara Rusli masih menjadi sorotan.
Dikutip dari Sripoku, keduanya sudah angkat bicara soal isu adanya orang ketiga dalam rumah tangganya.
Berawal dari Inara Rusli yang mengungkap perselingkuhan suaminya, kini Virgoun pun sudah memberikan klarifikasinya soal isu tersebut.
Kini rumah tangga Virgoun dan Inara Rusli berada di ujung tanduk.
Keduanya pun meminta bantuan orang luar untuk mediasi permasalahan yang terjadi.
Ustaz Derry Sulaiman akhirnya turut menjadi mediator dengan permasalahan Virgoun dan Inara Rusli.
Kini, Ustaz Derry Sulaiman meminta maaf lantaran telah gagal mendamaikan rumah tangga Virgoun dan Inara Rusli.
Ustadz Derry Sulaiman, selaku sahabat dari keduanya mengaku terkejut.
Pasalnya, awal setelah Virgoun membuat pengakuan tersebut, ia mengaku ingin memperbaiki rumah tangganya.
Namun belakangan ini, Virgoun malah ngotot ingin bercerai dari Inara Rusli.
Ustadz Derry Sulaiman yang selama ini kekeh ingin mendamaikan Virgoun dan Inara Rusli pun mengaku hanya bisa berusaha semampunya.
Ustadz Dery Sulaiman meminta maaf karena tidak bisa berbuat lebih untuk mendamaikan keduanya.
"Takdir Allah memang mungkin menghendaki lain."
"Jadi aku tidak banyak berharap juga," kata Ustadz Derry Sulaiman dikutip Tribunnews dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (3/5/2023).
Menurut Ustadz Derry Sulaiman, ia sudah berusaha semaksimal mungkin untuk membuat keduanya rujuk.
"Aku sudah berbuat semampunya untuk mendamaikan dan merayu Virgoun agar tidak melanjutkan ini ke pengadilan," sambungnya.
Kendati demikian, usahanya untuk mendamaikan keduanya pun gagal.
Lantaran keputusan dari Virgoun yang sudah bulat untuk mengakhiri rumah tangganya dengan Inara Rusli.
"Ya aku minta maaf ya kalau seandainya aku tuh ngotot untuk terus mendamaikan mereka."
"Sementara Virgoun nggak berminat untuk berdamai," tandas Ustadz Derry Sulaiman.
(*)
Source | : | tribunnews,Sripoku |
Penulis | : | Septia Gendis |
Editor | : | Septia Gendis |
Komentar