Pelaku emosi lantaran korban diduga mengacungkan celurit kepadanya.
Bonadi selanjutnya mengambil kayu berukuran 3x5 sentimeter dengan pajang 1 meter di sekitar lokasi.
Pelaku kemudian memukulkan kayu tersebut dengan kedua tangan, yang mengenai bagian tangan dan kepala korban.
"Seingat saya itu empat sampai lima kali, yang kena kepala kurang lebih dua sampai tiga kali. Selebihnya kena tangan," kata Bonadi.
Adapun korban yang ditengarai warga memiliki riwayat gangguan kejiwaan, merasa lahan yang telah dibeli oleh Bonadi masih merupakan lahan milik keluarganya.
"Itu (lahan) sudah saya beli, sudah sertifikat atas nama saya," ucap Bonadi.
Keterangan polisi
Sementara itu Wakapolres Gresik Kompol Erika Purwana Putra mengatakan peristiwa penganiayaan tersebut terjadi di halaman rumah pelaku.
"Kejadian di halaman belakang rumah. Penganiayaan terhadap korban sempat diketahui oleh saksi dan dilerai saat mereka (korban dan pelaku) berkelahi," ujar dia, Senin (3/7/2023).
Korban penganiayaan mulanya harus dirujuk ke Puskesmas terdekat hingga rumah sakit untuk perawatan.
Namun korban akhirnya meninggal dunia.