10 Tahun Lalu Dipecat Zaskia Adya Mecca dan Tasya Nur Medina, Haykal Kamil Singgung soal Peraturan Perusahaan: Gue Baper Dibuang

Gridhot.ID - Lama tak muncul di layar kaya, aktor Haykal Kamil semakin fokus membangun bisnis bersama kedua kakaknya, Zaskia Adya Mecca dan Tasya Nur Medina.

Namun, berbisnis dengan saudara dan keluarganya itu tidak mudah dilakoni Haykal Kamil.

Haykal Kamil bahkan mengaku pernah dipecat oleh Zaskia Adya Mecca dan Tasya Nur Medina.

"Tahun 2013 aku dipecat kakak-kakakku," kata Haykal Kamil ditemui Wartakotalive.com di kawasan Ciputat Timur, Tangerang Selatan, Rabu (20/9/2023).

Menurut Haykal Kamil, kedua kakaknya memberhentikan dirinya lantaran dia membuat peraturan perusahaan yang terlalu kaku.

"Aturan itu misalnya mengeluarkan uang hanya boleh di hari Selasa dan Jumat, hingga mendata barang-barang yang masuk," kata Haykal Kamil.

Karena aturan itu, Haykal Kamil diberhentikan oleh kedua kakaknya.

Pasalnya, Zaskia dan Tasya menyebutkan bisnis yang dijalani senang-senang ini malah dibuat ribet oleh Haykal Kamil dengan aturan itu.

"Sistem itu malah membuatku dipecat," lanjutnya.

Haykal Kamil sampai baper saat diminta berhenti bekerja.

"Gue sampai baper karena dibuang kakak gue," kata Haykal Kamil.

Namun, Haykal Kamil justru diberi kesempatan lain oleh kakak iparnya, Hanung Bramantyo yang merupakan sutradara film itu.

"Gue diajak Mas Hanung jadi produser film, dan gue belajar hingga dapat pengalaman baru," ujarnya.

Pengalaman membuat film itu membuat Haykal Kamil mampu membangun rumah produksi dan mengajak kakak-kakaknya berkerja sama.

"Kami adalah partner," ucap Haykal Kamil.

Meskipun demikian, Haykal Kamil tetap mengakui bahwa dunia entertainment memiliki peran di balik bisnisnya berkembang sampai saat ini.

"Entertainment itu bagus untuk membuka pintu, kesempatan kita jadi punya banyak relasi, kenalan sama orang," ujarnya.

Ia juga menerangkan lebih rinci apa yang membuatnya merelakan karier di dunia hiburan dan memilih untuk terjun ke dunia bisnis.

Hal itu berkaitan dengan kebijakan royalti di Indonesia yang masih terbilang longgar.

"Tapi kalau konsistensi (dunia hiburan), Indonesia ini nggak terlalu mengenal namanya royalti," katanya.

"Kita sebagai artis misalnya, aku sebagai pemain sinetron itu akan sulit kalau punya pendapatan yang aku nggak harus ngapa-ngapain bisa dapat duit. Jadi kalau kita mau punya pendapatan, kita harus syuting terus-menerus," imbuhnya.

Terlebih, Haykal Kamil pernah memiliki pengalaman buruk terkait kesehatannya jelang tahun-tahun terakhir bermain sinetron.

"Beberapa sinetron aku terakhir di 2014-2015, aku kena tifus," ceritanya.

Hal itu lah yang membuat Haykal Kamil semakin yakin untuk berbisnis.

"Akhirnya aku putuskan untuk fokus sebagai creative preneur di mana masih in line karena dunia kreatif juga yang aku bangun bisnis fashion sekarang terus ada agency juga jadi masih sejalan," tutup Haykal Kamil.

(*)