Korban tidak percaya dengan bukti transfer tersebut hingga akhirnya kembali pulang diantar para pelaku.
Pembunuhan itu dilakukan para pelaku di dalam mobil korban ketika di perjalanan.
Ketiga pelaku bekerja sama menghabisi nyawa korban.
"Para tersangka melakukan aksinya dengan menyayat leher korban dan menusuk beberapa kali ke dada korban," kata Titus, Sabtu (11/11/2023).
Para pelaku lalu membuang jasad korban ke KBT setelah memastikan korban tewas.
Mereka juga mengambil mobil korban.
Sebelumnya diketahui, jasad korban ditemukan mengambang di KBT pada pukul 09:23 WIB.
Berdasar hasil olah TKP jajaran Unit Reskrim Polsek Cakung di lokasi kejadian juga ditemukan bercak darah diduga berasal dari korban saat dibuang pelaku ke aliran KBT Cakung.
Kapolsek Cakung Kompol Panji Ali Chandra mengatakan, korban kemungkinan sempat melawan sebelum dibunuh.
Hal ini berdasarkan luka kekerasa senjata tajam yang terdapat pada bagian tangan.
"Kemungkinan (luka di tangan karena) perlawanan, melawan. Dimungkinkan luka senjata tajam. Kita belum sampai sejauh itu (jenis senjata), yang pasti menggunakan senjata tajam," tuturnya.(*)