Hingga Senin siang, penyelamat gabungan pun kini telah berhasil mengevakuasi 49 orang.
"49 orang itu sudah kami evakuasi ke Pasar Koto Baru dan Batu Palano," ujar Kasi Ops SAR Kelas A Kota Padang, Hendri.
Dikutip Surya.co.id dari TribunPadang.com, mereka yang berhasil dievakuasi dilarikan ke rumah sakit di Padang Panjang dan Bukittinggi.
Ia pun mengungkapkan, proses evakuasi mengali kendala.
Kendala tersebut adalah karena Gunung Marapi masih terjadi erupsi.
"Jadi erupsi yang kembali terjadi membuat proses evakuasi sedikit terlambat," ujarnya.
Pada Senin (412/2023), tim gabungan berhasil mengevakuasi satu orang pendaki.
Korban bernama Ahmad Firman ini alami luka kabar sekitar 80 persen dan dilarikan ke RS Ahmad Mochtar Bukittingi.
Mengutip TribunPadang.com, berarti masih ada 25 pendaki lainnya yang masih menunggu dievakuasi.
Hendri mengatakan, ada 120 personel tim penyelamat yang berusaha mencari korban.
"Total tim yang turun ada sebanyak 120 orang, semua masih berupaya untuk evakuasi, semoga saja bisa lekas kami lakukan," tuturnya.