Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Salah Satunya Masih Pakai Baju Pramuka, Begini Kronologi Penemuan 4 Jenazah di Muba, Sempat Izin Ingin Lakukan Ini

Desy Kurniasari - Kamis, 21 Desember 2023 | 10:25
Warga Desa Lumpatan Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Rabu (20/12/2023) digemparkan dengan penemuan 4 jenazah dalam satu rumah diduga jasad masih satu keluarga.
Sripoku.com/Fajeri Ramadhoni

Warga Desa Lumpatan Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), Rabu (20/12/2023) digemparkan dengan penemuan 4 jenazah dalam satu rumah diduga jasad masih satu keluarga.

Baca Juga: Langsung Tidur Usai Habisi Bayi yang Dilahirkannya, Wanita di Samarinda Ini Simpan Mayat Buah Hatinya di Termos Nasi

Warga yang menemukan jasad tersebut langsung menghubungi pihak kepolisian.

Warga bersama polisi kemudian melakukan penyisiran disekitar rumah hingga kemudian ditemukan 3 jasad lagi, sehingga total jasad yang ditemukan berjumlah 4 orang.

4 jasad tersebut terdiri dari 2 orang tua 2 anak-anak yang diperkirakan jasad tersebut sudah beberapa hari.

Berdasarkan infirmasi yang dihimpun, ditemukan ada beberapa luka ditubuh korban.

Kini ke empat jasad telah dibawa ke RS Bhayangkara Palembang, untuk melakukan proses selanjutnya.

Melansir Kompas.com, satu keluarga di Dusun Bagan, Desa Lumpatan 1, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan ditemukan tewas di rumahnya pada Rabu (20/12/2023) siang.

Mereka terdiri dari Heri (40), sang kepala keluarga, sedangkan tiga korban lainnya adalah Juray (70), ibu Heri dan AU (5) serta MA (12), anak Heri.

Keempat korban diduga telah tewas sekitar empat hari sebelum ditemukan karena salah satu korban, MA masih mengenakan seragam pramuka.

Mulyadi, salah satu keluarga korban mengaku terkejut dengan kematian Heri, ibu dan dan dua anaknya. Ia mengatakan keluarga Heri selama ini dikenal baik dan tak memiliki masalah.

"Setahu saya mereka ini tidak pernah ada masalah, memang kami sudah jarang bertemu dengan mereka, dapat kabar ini kami keluarga sangat syok mendengarnya," ujar dia.

Ia pun mengatakan istri Heri bekerja sebagai tenaga kerja wanita di Singapura.

Source :Kompas.comSripoku.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x