"Kami berharap pelaku yang melakukan perbuatan tersebut segera diamankan, kalau bisa dihukum dengan setimpal" harapnya.
Sementara itu kakak sulung Heri, Rusdi (50) mengaku mendapat kabar ibu dan adiknya tewas pada Rabu (20/12/2023) siang sekitar pukul 14.00 WIB.
"Terakhir ketemu sekitar satu bulan yang lalu. Saya tinggalnya di Betung, begitu dapat kabar ibu meninggal langsung ke lokasi, keluarga syok, " ujar Rusdi, Rabu (20/12/2023).
Rusdi mengaku tidak tahu kronologi dan titik-titik penemuan mayat keempat anggota keluarganya itu.
"Sebab begitu sampai sudah ada pihak kepolisian jasad sudah dibungkus. Masuk rumah saja tidak sempat," katanya.
Rusdi berceria adiknya sehari-hari berjualan keliling dan sejak dua tahun terakhir pisah ranjang dengan sang istri yang bekerja sebagai TKI di Singapura.
"Semenjak pisah dengan istrinya dia ajak ibu tinggal di Sekayu. Jadi ketika dia berjualan ada ibu yang menjaga anak-anaknya, " sambung dia.
Rusdi membenarkan jika adiknya memang sudah meminta izin kepadanya untuk menjual kebun sawit milik ibunya.
Pada Rusdi, Heri memberi alasan bahwa hasil jual kebun sawit akan digunakan untuk modal membuka usaha sambil merawat ibu dan anak-anaknya.
"Itu kebun warisan dari ibu kami. Memang almarhum sempat minta izin ke saya katanya mau jual kebun untuk modal buka usaha, " katanya.
Setahu Rusdi, sang adik tak memiliki musuh selama tinggal di Sekayu.