Selama ini, SK bekerja sebagai pedagang empon-empon di Pasar Banyuwangi.
Dilansir dari tribun-medan.com, seorang anak kebutuhan khusus terus menangis di samping jasad ibunya yang sudah membusuk di dalam kamar rumah.
Anak berinisial DA (31) ini ditemukan menangis di samping jasad ibunya yang sudah membusuk mengeluarkan belatung.
Jasad SK (60), ibu dari DA diperkirakan sudah membusuk selama empat hari.
Warga mulai curiga dengan kondisi SK yang tidak pernah terlihat berjualan di pasar di Banyuwangi, Minggu (24/3/2024).
Kondisi DA memprihatinkan saat ditemukan warga di dalam rumah di Jalan Raung, Kelurahan Singoturunan, Kecamatan/Kabupaten Banyuwangi.
Tubuh DA lemas dan kurus saat ditemukan.
Ia juga masih menangis di samping jasad ibunya, SK (60) yang sudah membusuk hingga keluar belatung.
"Anaknya sudah biasa menangis atau teriak-teriak. Jadi tidak tahu menangisnya karena ibunya meninggal atau karena yang lain," kata Ketua RT setempat, Ainur Rofiq.
DA merupakan anak angkat SK. Mereka tinggal di rumah kontrakan di RT/RW 04/03.
DA menderita Autisme.
Source | : | Tribun-Medan.com,TribunJatim.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar