Bahkan menurut Yoris, ayahnya itu tidak memperlihatkan raut wajah sedih saat pemakaman Tuti dan Amel.
Pun saat keluarga menggelar tahlilan, Yosep juga tidak seperti seseorang yang kehilangan istri dan anaknya.
Namun sikap Yosep itu langsung berubah 360 derajat saat berada di depan kamera wartawan.
Pada pernyataannya di PN Subang, Yoris mengaku sejak awal sudah mencurigai para tersangka.
"Saya sudah curiga dari awal kepada Danu, ayah saya Yosep, serta Mimin dan kedua anaknya," kata Yoris.
Kecurigaan Yoris itu saat melihat gerak gerik dan tingkah laku para tersangka.
"Terutama Danu dan ayah saya, tingkahnya beda usai peristiwa tersebut," ungkap Yoris.
Yoris mengungkap, sikap ayahnya atau terdwakwa Yosep itu sangat berbanding terbalik.
Sikap Yosep sehari-hari berbeda 360 derajat dengan saat diwawancara oleh wartawan.
"Di depan kamera awak media terlihat sedih, tapi faktanya sehari-hari saat mamah dan Amel dikuburkan maupun selama tahlil tidak terlihat raut wajah sedihnya," kata Yoris.
Yoris pun menegaskan kalau kesedihan yang diperlihatkan Yosep di kamera hanya akting saja.