Find Us On Social Media :

Ketangguhan Militer Israel Tak Dibangun dalam Semalam, Peraturan-peraturan Ini Buat Kita Sadar Betapa Gilanya IDF Dibentuk, Wanita Bahkan Anak-anak Sampai Harus Siap Bertempur

Prajurit wanita Israel

Gridhot.ID - Israel memang terkenal dengan ketangguhan militernya.

Namun siapa sangka kalau ketangguhan tersebut dilahirkan dari peraturan-peraturan aneh yang harus diikuti masyarakatnya.

Ya, Israel memiliki posisi yang sulit di Timur Tengah, tempat di mana situasi politik dan perang yang mudah berubah.

Tidak hanya itu, Israel juga dikelilingi oleh negara dan orang yang sangat tidak menyukainya.

Baca Juga: Eliminasi Lobato, Prabowo Subianto dan Pasukan TNI Gunakan Taktik Mobud untuk Buru 'Krebo Hutan', Sosok Presiden Fretilin yang Jadi Panutan Xanana Gusmao

Jadi tidak mengherankan jika militer Israel harus tangguh.

Tapi yang patut Anda ketahui yakni bahwa Israel memiliki beberapa peraturan militer yang aneh:

1. Dinas Militer Adalah Wajib

Tidak seperti di kebanyakan negara lain, semua warga Israel harus melayani di militer untuk waktu tertentu.

Baca Juga: Nyali Ciut Saat Terciduk, Begini Detik-detik Tohab Silaban Tak Berkutik Dibekuk Polisi, Tak Lagi Garang Seperti Saat Adu Mulut dan Tantang Duel Bripka Rudy Rustam di Tol Angke

Ini dianggap sebagai kewajiban warga negara, meskipun dapat digugurkan karena suatu alasan tertentu.

Mengingat pentingnya militer di kawasan ini, kebijakan semacam itu mungkin sudah yang paling bijaksana.

2. Perempuan Diizinkan Menduduki Semua Posisi, Termasuk Ikut Bertempur

Gila, kan? Namun sejak tahun 2000, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) telah mengizinkan perempuan dalam pekerjaan di darat, Angkatan Laut, atau Angkatan Udara yang layak mereka pegang, termasuk dalam bertempur.

Baca Juga: Kini Cuma Bisa Ngemis-ngemis pada Indonesia untuk Atasi Virus Corona, Timor Leste Dulu Diprediksi Jadi Negara Gagal, Tak Bisa Atasi Huru Hara yang Buat Dili Porak Poranda Hingga Xanana Gusmao Nyaris Tewas Ditembak Warga

3. Warga Israel yang Masih Anak-anak Mungkin Juga Harus Terlibat

Israel memiliki sikap yang sangat ramah terhadap orang Yahudi yang tinggal di luar negeri: anak-anak warga Israel dapat meminta izin dari konsulat untuk belajar di negara itu hingga tiga tahun tanpa melakukan layanan militer biasa.

Namun jika mereka memilih untuk tinggal setelah tiga tahun, bagaimanapun, mereka akan diminta untuk mendaftar di tentara atau meninggalkan negara itu.

4. Umur Anda Menentukan Berapa Lama Dinas Militer Anda

Baca Juga: Suaminya Didapuk Jadi Komisaris Utama PT Antam, Penampilan Bella Shapira Berubah 180 Derajat, Makin Berkelas Saat Kenakan Hijab

Umur Anda ketika pertama kali tiba di Israel dan memilih untuk menjadi warga negaranya akan berdampak pada berapa lama Anda harus melakukan dinas militer.

Jika Anda tiba sebelum usia 18 tahun, Anda mungkin harus melayani hingga 32 bulan.

Namun, jika Anda tiba saat menginjak usia 28 tahun atau lebih maka Anda bisa dibebastugaskan.

5. Militer Adalah untuk Orang-Orang dari Semua Latar Belakang

Baca Juga: Berang Saat Tahu Kisah Asmarani Dongku yang Tak Dikasih Hadiah Meski Juara Satu, Hotman Paris Semprot Pemkab Poso: Disuruh Berlari 21 Km, Dimana Hati Nuranimu

Karena mayoritas warga harus bergabung dengan Pasukan Pertahanan Israel, ini dilihat sebagai peluang untuk menyatukan semua orang.

Sementara di negara-negara lain ada kesenjangan antara orang-orang yang memilih berkontribusi dan mereka yang tidak.

Semua orang dari setiap tingkat ekonomi dan afiliasi politik harus bekerja sama dalam tentara Israel.

Ini bertujuan untuk mewujudkan kesatuan sosial selain melindungi rakyat.

Baca Juga: Merasa Khawatir dan Dihantui Rasa Takut, Wirang Birawa Ungkap Firasat Buruk, Sampai Singgung Bencana yang Pernah Melanda Banten dan Lombok

6. Prajurit Harus Mendapatkan Izin untuk Muncul di Acara Politik

IDF sangat protektif terhadap citranya, untuk menghindari politisasi tentara, semua prajurit harus mendapatkan izin terlebih dahulu sebelum menghadiri acara politik publik.

Lagi pula, akan sangat disayangkan jika penampilan seorang prajurit tunggal dalam sebuah acara memberi kesan bahwa IDF mendukung tokoh politik tertentu.

7. Prajurit Tidak Diizinkan Menerima Hadiah Tertentu

Baca Juga: Kepincut Kegantengan Arkana, Inul Daratista Minta Izin Nikita Mirzani Angkat Anaknya, Nyai: Tiga-tiganya Aja!

Jika seorang tentara di IDF diberi hadiah sebagai hasil dari posisi, pangkat, atau status mereka maka mereka tidak boleh menerimanya.

Pada dasarnya, ini adalah peraturan anti-suap untuk mencegah korupsi.

8. Perempuan Tidak Harus Menghabiskan Banyak Waktu dalam Dinas Militer

Jumlah waktu maksimal yang dapat dihabiskan pria dalam layanan wajib adalah 32 bulan, sedangkan untuk wanita hanya 12 bulan.

Baca Juga: Usai Ngaku Bisa Panggil Nabi dan Malaikat, Pengobatan Ningsih Tinampi Digerebek IDI dan Pemprov Jatim, Dinas Kesehatan Sampai Beri Peringatan Keras Ini

Angka itu juga masih bisa turun tergantung pada usia seorang wanita.

Jika Anda tiba di Israel saat telah berusia 21 tahun, maka akan dibebastugaskan dan tidak usah bergabung dala dinas militer.

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Memberlakukan Wajib Militer, Ini 8 Peraturan Militer Israel yang Aneh!

(*)