Find Us On Social Media :

Bongkar Kehidupan di Lingkungan Istana, Anak-anak Raja Yogyakarta: Dulu Ikut Upacara Males Banget

(Kiri) GKR Bendara dan (kanan) GKR Hayu

Mereka tetaplah seorang perempuan yang memiliki segudang aktivitas bahkan bekerja di lingkungan Keraton.

Bahkan, keduanya tetap mengurus anak-anaknya di tengah kesibukan pekerjaan dan segudang aktivitasnya.

Dalam wawancara dengan Nakita.id pada Rabu (7/10/2020) lalu, GKR Bendara mengungkapkan caranya mengasuh anak di lingkungan kerajaan.

Baca Juga: Atas Nama Keadilan, Indonesia Berhasil Minta Belanda Kembalikan Berlian 70 Karat yang Dulu Dijarah Penjajah, Harta Berharga Milik Sultan Banjarmasin yang Dirampas Sepihak Oleh Kompeni

"Setiap ibu pasti memiliki caranya sendiri mendidik anak. Bedanya hanya karena kita ini tinggal di lingkungan Keraton jadi kita sangat dekat dengan budaya yang pasti.

"Jadi mau tidak mau, anak akan melihat dunia di sekitar budaya dia hidup, terus mengikuti, sehingga ada ketertarikan sendiri," jelas GKR Bendara.

Menurutnya, perbedaannya hanya karena anak-anaknya tinggal di lingkungan kerajaan, sehingga sejak kecil sudah mulai terbiasa hidup dikelilingi kentalnya tradisi dan budaya, khususnya budaya Yogyakarta.

Sedikit berbeda dengan GKR Bendara, GKR Hayu melihat bahwa ia dan para kakaknya tak mendapatkan keistimewaan menjadi seorang ibu rumah tangga yang mengasuh anak di rumah.

Baca Juga: Kisah Perhiasan Ratu Kencana Wulan, Nilainya Digadang-gadang 48 Kali Cadangan Emas Freeport, Anak Cucu Sultan HB II Tuntut Pemerintah Inggris untuk Mengembalikan

"Untuk saya personally, stay at home moms itu adalah satu luxury yang kita nggak punya.