Find Us On Social Media :

Kutuk China yang Gunakan Vaksin Covid-19 Sebagai Alat untuk Menekan Negara Lain, Pemerintahan Joe Biden Banggakan Hal Ini

Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.

Evelyn Farkas, yang merupakan wakil asisten menteri pertahanan AS untuk Rusia, Ukraina dan Eurasia dari 2012 hingga 2015, mengatakan Ukraina tidak naif tentang China.

Meskipun ada ketidakpuasan dengan Washington atas pipa gas Nord Stream 2 Rusia.

"Saya tidak berpikir mereka ingin meningkatkan ketegangan apapun yang ada di tingkat resmi saat ini," ujarnya.

"Itu tidak masuk akal bagi Ukraina," tambahnya.

Baca Juga: Info Lowongan Kerja Agen Ekspedisi TrawlBens, Buka Rekrutmen Besar-besaran dan Mitra Bisnis, Begini Cara Daftarnya

"Dalam jangka panjang, dalam jangka menengah dan jangka pendek, mereka tahu bahwa kepentingan mereka terletak pada Amerika Serikat," kata Farkas.

Oleg Nikolenko, juru bicara kementerian luar negeri Ukraina, mengatakan Ukraina tetap berkomitmen untuk masa depan trans-Atlantik.

Dia menambahkan, itu tidak berarti akan secara artifisial menahan kemajuan dalam hubungan bilateral dengan negara atau wilayah tertentu.

"Kepentingan nasional Ukraina akan selalu menjadi prioritas utama kami, di mana pun negara yang kami minati berada," tegas Nikolenko.

(*)