Gridhot.ID - Teddy Pardiyana resmi ditetapkan sebagai tersangka atas laporan Rizky Febian ke Polda Jawa Barat.
Teddy menjadi tersangka atas kasus penggelapan karena menjual mobil Kijang Innova milik Rizky Febian tanpa izin.
Ketika dikonfirmasi, Kabid Humas Polda Jawa Barat Ibrahim Tompo membenarkan status Teddy sebagai tersangka.
"Betul (Teddy sudah ditetapkan tersangka)," tulis Ibrahim kepada Kompas.com melalui pesan singkat, Minggu (28/8/2022).
Ibrahim juga menyebut bahwa Teddy sudah menjalani pemeriksaan terkait statusnya sebagai tersangka.
Dikatakan Ibrahim, pemeriksaan terhadap Teddy sudah berlangsung pada 22 Agustus 2022 kemarin.
"Sudah (menjalani pemeriksaan) sebagai tersangka," tulis Ibrahim lagi.
Setelah ditetapkan sebagai tersangka, nasib anak Teddy dan mendiang Lina Jubaedah kini dipertanyakan.
Sebagaimana diketahui, setelah Lina meninggal dunia pada awal 2020 lalu, Bintang diasuh oleh Teddy.
Kuasa hukum Teddy, Wati Trisnawati mengungkapkan keberadaan Bintang saat ini.
Wati menyebut jika Bintang kini diasuh oleh kerabat Teddy.
"Bintang sekarang posisinya diasuh oleh saudaranya (Teddy) di Jakarta. Kalau lokasi saya tidak tahu," ujar Wati dikutip TribunLampung.co.id dari YouTube Seleb Oncam News, Senin (29/8/2022).
Wati mengatakan, kliennya memiliki alasan tersendiri menitipkan Bintang kepada saudaranya.
Sibuk mencari nafkah menjadi alasan Teddy akhirnya memutuskan untuk menitipkan Bintang.
"Pak Teddy sendiri sibuk untuk mencari nafkah. Jadi mau tak mau Bintang dititipkan ke saudaranya," katanya.
Dikatakan Wati, hal itu dilakukan karena Teddy berusaha memenuhi kewajiban sebagai ayah untuk menghidupi anaknya.
"Jelas itu kewajibannya sampai sekarang yang memenuhi nafkah dari Bintang, Pak Teddy sendiri," lanjutnya.
Kepada Wati, Teddy mengatakan jika untuk beberapa bulan terakhir, anak-anak Sule belum memberikan bantuan untuk kebutuhan Bintang.
"Kalau itu saya kurang tahu. Tapi berdasar informasi dari Pak Teddy, beberapa bulan terakhir belum ada," bebernya.
"Kalau ada Alhamdulillah, cuma keterangan dari Pak Teddy belum ada," sambungnya.
Sebelumnya, Teddy pernah menegaskan jika dirinya bukan lah pengangguran.
Suami mendiang Lina ini nampak kesal lantaran kerap dituduh sebagai orang yang pemalas.
"Saat ini saya bekerja dan memang dari dulu profesi saya di luar negeri. Lagipula jika memang saya tidak bekerja pun, saya akan mengutamakan Bintang," kata Teddy.
Teddy mengaku saat ini bekerja sebagai pengawas di Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Cianjur.
"Saya sekarang bekerja untuk membantu Disnaker Cianjur," ucapnya.
Ia pun menegaskan jika pemasukannya dari bekerja itu cukup untuk menghidupi dirinya dan Bintang.
"Alhamdulillah kemarin berhasil mengirim 500 WNI, yang masih waiting list ada 1.500 lagi. Jadi bisa saya katakan upah saya cukup untuk saya dan Bintang," pungkasnya.
Jadi Tersangka, Teddy Kaget dan Menyesal
Dikatakan Wati, Teddy terkejut saat mengetahui dirinya menjadi tersangka atas laporan Rizky Febian.
"Reaksi dari Pak Teddy sempat kaget, kok dia awalnya yang berniat baik melunasi utang almarhum kok dianggap jadi buruk," ujar Wati.
Wati mengatakan jika tujuan kliennya menjual mobil untuk melunasi utang mendiang mantan istri Sule itu.
Mendiang Lina, dikatakan Teddy, memiliki utang sebesar Rp 115 juta.
"Sepengetahuan Pak Teddy, Kijang Innova itu atas nama almarhum jadi dijual untuk membayar utang almarhum."
"Dulu itu almarhum punya utang Rp 115 juta dan penjualan mobil (milik Rizky) Rp 120 juta," jelasnya.
Wati menambahkan, jika Teddy juga menyesal lantaran niat baiknya itu justru kini menjadi bumerang.
"Dia sempat menyesal kenapa ini jadi boomerang untuk dirinya sendiri," katanya.
Jika tahu akan seperti ini, kata Wati, kliennya menyebut tak akan menjual dan melunasi utang mendiang Lina.
(*)