Find Us On Social Media :

Kamuflase Pakai Bubuk Kopi Demi Hilangkan Bau Jasad Angela, Ecky Listiantho Ternyata Juga Lakukan Ini ke Tubuh Korbannya Sebelum Disimpan dalam Boks Kontainer

Ecky Listiantho (34) dan Angela Hindriati (54).

GridHot.ID - M Ecky Listiantho (34), tersangka pembunuh dan pemutilasi Angela Hindriati Wahyuningsih (54) terancam lama di penjara.

Ini setelah penyidik Polda Metro Jaya menjerat Ecky Listiantho dengan pasal berlapis tentang pembunuhan berencana (Pasal 340 KUHP) dilapisi dengan pasal pembunuhan biasa (Pasal 228 KUHP).

Ecky Listiantho yang membunuh dan memutilasi Angela di kontrakan wilayah Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pun terancam hukuman maksimal mati.

Melansir tribunnews.com, Ecky Listiantho (34) secara sadis memutilasi jasad pacarnya bernama Angela Hindriati (54) yang jasadnya disimpan di sebuah kontrakan di kawasan Bekasi, Jawa Barat.

Pengakuannya kepada polisi, Ecky secara sadis memutilasi Angela menjadi tujuh bagian.

"Sesuai pengakuan tersangka ada 7 bagian," kata Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Tommy Haryono kepada Tribunnews.com, Sabtu (7/1/2023).

Setelah dimutilasi, Ecky langsung memasukan body part Angela ke dua boks kontainer dan disimpan di dalam kontrakan yang dia sewa.

Sebelum itu, Ecky diketahui membunuh Angela terlebih dahulu dengan cara dicekik.

Polisi tidak menemukan adanya luka benda tumpul di tubuh Angela karena memang sudah disimpan terlalu lama.

"Tapi kan enggak ada itu kalau bekas pukulan atau apa pasti hilang itu kan udah lama," ucapnya.

Alasan Disimpan Bukan Dikubur

Baca Juga: Pakai Gergaji Listrik untuk Mutilasi Tubuh Angela, Motif Ecky Listiantho Habisi Nyawa Korban Akhirnya Terbongkar, Polisi Singgung Ada Ancaman Soal Ini

Ecky Listiantho (34) memutilasi jasad Angela Hindriati (54) setelah 2 minggu dibunuh pada 21 November 2021 lalu.

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiardy Marasabessy mengatakan Angela dibunuh Ecky dengan cara dicekik.

"Dua minggu setelah dibunuh baru di mutilasi," ucap Resa saat dihubungi, Sabtu (7/1/2023).

Tak puas membunuh, Ecky langsung mengambil gergaji listri untuk memutilasi Angela.

"Setelah itu baru dimutilasi menggunakan gergaji listrik," tuturnya.

Setelah jasad Angela dimutilasi, Ecky kebingungan hingga akhirnya memutuskan menaruh jasad Angela di dua boks yang berada di kontrakan yang dia sewa.

"Karena takut ketahuan oleh warga (tidak kubur jasad Angela). Selain itu pelaku bingung mau di kubur dan buang kemana jasad korban," ungkapnya.

Dilansir dari Kompas.com, kasus pembunuhan dan mutilasi di Bekasi mulai menunjukkan titik terang secara perlahan.

Polisi telah menetapkan M Ecky Listiantho (34) sebagai tersangka pembunuhan berencana Angela Hindriati Wahyuningsih (54).

Ia dijerat dengan Pasal 340, Pasal 338, dan Pasal 339 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).

Diduga, Ecky telah membunuh Angela pada November 2021 dan menyimpan jasadnya selama lebih dari setahun di kontrakannya.

Baca Juga: 'Dia Sangat Profesional', Ecky Listiantho Dikenal Berperangai Halus, Keluarga Angela Bongkar Sandiwara Licik Pelaku Mutilasi di Bekasi

Siasat tutupi bau jasad korban

Kendati demikian, tak ada warga sekitar kontrakan yang mengetahui jasad keberadaan jasad Angela hingga kasus ini terbongkar.

Ecky melakukan sejumlah cara agar bau jasad Angela tidak menyebar keluar kontrakan.

Kasubdit Resmob Ditrekrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa F Marasabessy menuturkan, Ecky menggunakan bubuk kopi untuk menutupi bau jasad Angela.

Kamuflase dengan bubuk kopi

Menurutnya, Ecky menuangkan menuangkan kopi tersebut ke dalam mangkok dan meletakkannya di ventilasi dan di dalam ruangan.

"Sebelum meninggalkan jasad korban di kontrakan, pelaku membeli kopi bubuk dan mangkok. Selanjutnya kopi tersebut diletakkan dalam mangkok," kata Resa, dikutip dari pemberitaan Kompas.com.

"Mangkok yang sudah berisi bubuk kopi tersebut kemudian diletakkan di ventilasi dan di dalam ruangan," sambungnya.

Selain menggunakan bubuk kopi, Ecky juga disebut membungkus jasad Angela dengan plastik.

Selanjutnya, ia menyimpan jasad tersebut ke dalam dua boks kontainer yang sebelumnya berisi pakaian Angela.

Motif pembunuhan

Baca Juga: Berani Sumpah Alquran di Hadapan Dua Boks Berisi Potongan Mayat, Terkuak Alasan Ecky Listiantho Pilih Hidup 1 Tahun Bersama Jasad Angela

Pembunuhan ini diduga dilatarbelakangi oleh motif percintaan.

Ecky dan Angela diketahui sudah saling kenal sejak 2018 di situs Kasus, forum berkebun. Keduanya kemudian berpacaran sejak Juni 2021.

Resa menuturkan, Ecky diduga memiliki kecenderungan menyukai pasangan yang lebuh tua, sehingga menjalin asmara dengan korban.

Hal ini terungkap dalam proses pemeriksaan yang dilakukan oleh penyidik Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya.

"Hubungan yang terjadi adalah hubungan pacaran. Tersangka merasa sejak dulu merasa lebih nyaman menjalin hubungan relasi romantis dengan wanita yang lebih tua," jelas dia.

Menurutnya, Angela kemudian mengancam akan membongkar hubungan gelapnya kepada istri Ecky jika tidak segera dinikahi.

Atas ancaman ini, Ecky kemudian tega membunuh Angela dengan cara mencekiknya. (*)