Find Us On Social Media :

Ajak Danu Terobos Garis Polisi, Oknum Banpol yang Kuras Bak Mandi Kasus Subang Diburu, Ini Ucapannya yang Bikin Tersangka Nurut

Sosok Banpol yang diungkap Danu ternyata tidak ada

GridHot.ID - Polisi akan memeriksa bantuan polisi (Banpol) yang menyuruh Danu membersihkan bak mandi di lokasi pembunuhan ibu dan anak.

Sosok oknum banpol memang kembali mencuat di kasus Subang.

Sosok polisi tersebut diduga membersihkan TKP bersama dengan tersangka Muhammad Ramdanu alias Danu.

Melansir Surya.co.id, sosok oknum bantuan polisi (banpol) yang memerintahkan tersangka Muhammad Ramdanu alias Danu menerobos garis polisi tempat kejadian perkara (TKP) kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang, kembali diungkit.

Oknum banpol ini mendatangi TKP pembunuhan ibu dan anak di Subang sehari setelah kejadian atau tanggal 19 Agustus 2021.

Kedatangan banpol sempat diketahui Danu dan dilaporkan ke anak tertua korban, Yoris Raja Amanullah.

Dalam pengakuannya Danu menyebut sempat diperintah oknum Banpol ini masuk ke dalam mobil Alphard dan membersihkan bak mandi di TKP.

Oknum banpol ini diduga kerap terlihat di Polsek Jalan Cagak, Subang.

Saat itu, kesaksian Danu banyak yang menyangsikan terutama dari pihak Yosef HIdayat yang kini menjadi tersangka utama kasus ini.

Kini, setelah polisi menetapkan lima tersangka kasus Subang, sosok banpol ini diungkit lagi oleh kuasa hukum Danu, Ahmad Taufan Soedirja.

"Kami juga meminta penyidik untuk mendalami kejadian tanggal 19 Agustus 2021. Sehari setelah kejadian pembunuhan. Diantaranya, masuknya banpol," kata Taufan dikutip dari video yang ditayangkan di channel youtube Heri Susanto, Jumat (27/10/2023).

Baca Juga: Yosef Diduga Bantai Tuti dan Amalia Usai Mimin Digantikan Sebagai Bendahara, Duit Yayasan Jadi Sumber Malapetaka Kasus Pembunuhan Subang

Selain soal banpol, Taufan juga meminta penyidik untuk mendalami kejadian pada 19 Agustus 2023 malam.

Saat itu Yosef Hidayat beserta keluarga dan mengajak serta Yoris Raja Amanullah masuk ke dalam TKP malam-malam.

Bahkan, saat itu ada oknum polisi dari polsek yang datang dengan alasan untuk mengambil kucing.

"Setelah kami dalami, ternyata ada pengambilan mobil. Satu mobil Yaris sempat diserahkan ke saksi," terang Taufan.

Taufan berharap dua kejadian ini akan didalami sehingga kasus Subang bisa terungkap terang benderang.

Taufan menduga pembunuhan ibu dan anak di Subang ini bermotif harta, di mana putarannya ada di Yayasan Bina Prestasi Nasional.

Dilansir dari tribunjabar.id, polisi memburu sosok oknum banpol atau Bantuan Polisi yang ikut membersihkan TKP kasus Subang, 18 Agustus 2021 silam.

Sosok Banpol ini dulu sempat viral karena disebut Muhamad Ramdanu untuk membersihkan dan menguras bak mandi tempat membersihkan jenazah Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Ramdanu atau Danu ini merupakan satu dari 5 tersangka kasus Subang.

Informasi mengenai sosok banpol ini sebenarnya sudah diungkap sejak awal oleh Danu.

Pada 19 Agustus 2021, Danu sedang berjaga di depan rumah korban perampasan nyawa Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu.

Baca Juga: Yosef Utang Rp55 Juta Pakai Jaminan Dana BOS Yayasan, Pengacara Yoris Anak Tuti: Lucunya Buat Kuliah Amel Kan Udah Meninggal 2021

Danu yang merupakan keponakan Tuti itu diminta anak sulung Tuti, Yoris untuk mengawasi rumah.

Dikutip dari YouTube Heri Susanto, Selasa (9/11/2021), Danu melihat seorang pria yang berdiri di depan rumah.

Ia kemudian menghampiri pria tersebut karena sudah diwanti-wanti Yoris untuk berjaga.

Awalnya Danu mengira orang tersebut berasal dari kepolisian. Rupanya pria tersebut adalah bantuan polisi atau banpol dengan inisial U.

Sebelum memasuki rumah TKP kasus Subang, Danu sempat memfoto banpol U.

Foto tersebut kemudian ia kirimkan kepada Yoris.

"Danu foto dan kirim ke A' Yoris," katanya.

Danu mengaku diajak menerobos garis polisi kemudian menuju kamar mandi.

Di kamar mandi itu, Danu diminta membersihkan bak.

Danu menjelaskan kata-kata yang diucapkan banpol U sehingga ia menuruti ajakannya.

"Nu, tolong kerukin air," begitu ucapan Danu yang meniru perkataan banpol U.

Baca Juga: Yosef Pernah Keceplosan Ngaku di Depan Yoris, Suami Mimin Punya Firasat Bakal Jadi Tersangka Kasus Subang: Doain Papa

Kemudian Danu mengikuti arahan banpol U untuk menguras air bak.

Akan Dicari Polisi

Polda Jabar akan mencari dan memeriksa bantuan polisi (banpol) yang diduga ikut membersihkan tempat kejadian perkara (TKP) kasus Subang.

Sosok polisi tersebut diduga membersihkan TKP bersama dengan tersangka Muhammad Ramdanu alias Danu.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Reserse Kriminal umum (Direskrimum) Polda Jabar, Kombes Pol Surawan pada Jumat (27/10/2023).

"Nanti kami akan melakukan pemeriksaan terhadap orang-orang yang membersihkan TKP pada saat kejadian," kata Surawan, dikutip dari Kompas.com.

"Banpol, termasuk Danu, ikut menguras kamar mandinya," lanjutnya.

Dalam rangka mencari sosok tersebut, Surawan juga telah menanyakan perihal jumlah anggota banpol yang ikut membersihkan TKP.

"Kemarin sempat kita tanya juga berapa anggota, terus berapa orang yang dulu pernah ikut olah TKP," ungkapnya.

"Memang sudah menerangkan bahwa di TKP sempat dibersihkan di belakang, sempat dikuras di dalamnya, ada baju-baju termasuk baju korban," kata Surawan.(*)