Find Us On Social Media :

Siswi SMP di Lampung Dicekoki Miras Lalu Dirudapaksa 10 Pria, Korban Digilir Berkali-kali selama Tiga Hari

Ilustrasi rudapaksa

"Di sana sudah menunggu 9 pelaku lainnya. Korban ini diajak masuk kemudian diajak mengkonsumsi minuman keras hingga dirinya mabuk," tersang Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik, Sabtu (9/3/2024).

Saat dalam kondisi mabuk, korban dirudapaksa oleh pelaku D. Korban tak bisa melawan karena tubuhnya dipegangi.

Selanjutnya, korban dirudapaksa secara bergiliran oleh para pelaku lainnya.

"Korban ini dipegangi sehingga tidak bisa melawan. Perbuatan ini diikuti para pelaku lainnya secara bergiliran," terangnya.

Selama tiga hari disekap, korban terus-terusan dirudapkasa.

Korban hanya bisa pasrah mendapat perlakuan biadap dari 10 pelaku tersebut.

"Korban ini rupanya telah disekap 3 hari oleh para pelaku. Dari pengakuannya, dia harus menjalani secara berulang-ulang kali peristiwa pemerkosaan yang dilakukan oleh 10 pelaku ini," katanya.

Di sisi lain, keluarga terus melakukan pencarian terhadap korban yang tidak pulang berhari-hari.

Keluarga yang dibantu warga dan petugas dari TNI-Polri akhirnya menemukan korban di sebuah gubuk dalam kondisi memprihatinkan.

Baca Juga: Kronologi Anak Pejabat di Gowa Rudapaksa Pacar dalam Mobil Dinas, 2 Teman yang Sembunyi di Bagasi Ikut Cabuli Korban

"Akhirnya setelah 3 hari melakukan pencarian. Para pelaku berhasil melarikan diri usai ditemukan pihak keluarga korban," imbuhnya.

"Setelah ditemukan, pihak keluarga membuat laporan dan segera ditindaklanjuti," tambahnya.

"Pada 25 Februari pelaku AD dan AP ditangkap usai melarikan diri ke Sumatera Selatan; kemudian pada tanggal 5 Maret 2024 berhasil diamankan pelaku MC, DN serta RF; terakhir ditanggal 8 Maret 2024 ditangkap pelaku berinisial AL," jelasnya.

Kasat Reskrim Polres Lampung Utara Iptu Stefanus Boyo, mengatakan pihak kepolisin masih melakukan pemeriksaan kepada para pelaku sekaligus mencari keberadaan empat pelaku lainnya yang masih buron.

"Masih kami lakukan pemeriksaan dan menggali keterangan dari para pelaku yang telah ditangkap ini," ujarnya.

(*)