"Saat diketahui itu, kedua balita menangis di dekat bapaknya yang seperti orang tertidur. Bahkan, mereka menangis sambil menggoyang-goyang tubuh bapaknya, seakan-akan mau dibangunkan," paparnya.
Karena kondisi korban yang tak wajar itu, Aziz keluar rumah.
Ia memberi tahu ibunya dan memanggil para tetangganya.
Intinya, ia memberi tahu kalau kondisi korban sepertinya tak wajar.
Begitu dicek warga, ternyata kondisi tubuh korban sudah mulai kaku.
Dugaannya, korban sudah meninggal dunia beberapa jam sebelum diiketahui warga.
Selanjutnya, warga menghubungi petugas Polsek Kesamben.
Dari keterangan keluarganya, tambah Lahuri, kalau korban itu punya riwayat penyakit jantung.
"Tak ada yang mencurigakan dari kematian korban sehingga keluarganya minta hanya dilakukan otopsi luar. Saat itu, korban mengenakan celana pendek, dengan kaos lengan pendek, yang tanpa kerah," jelasnya.
Dikutip dari Kompas.com, penyebab kematian jantung mendadak sangat bervariasi, sekitar dua per tiga diantaranya disebabkan karena kelainan jantung.