Pada pertemuan dengan para pemuka agama Islam setempat tersebut, Oppo Malang juga menjelaskan kronologi kejadian dalam buka bersama tersebut.
Pihak Oppo akan siap bertanggung jawab dan berjanji untuk tidak mengulangi kejadian serupa di kesempatan selanjutnya.
“Kami benar-benar berterima kasih karena permintaan maaf kami diterima dengan baik. Kami menyadari betapa sensitifnya kejadian ini. Kepada warga Muslim di Malang, organisasi keagaaman, organisasi kemasyarakatan, dan seluruh pihak yang merasa resah dengan adanya kejadian ini, kami minta maaf,” lanjut Wildan.
Untuk menghindari kejadian ini terulang kembali, Oppo telah mengingatkan kepada seluruh kantor Oppo di Indonesia agar menaati norma disetiap kegiatan yang dilakukan.
Hal itu dilakukan, agar kejadian ini tidak terulang lagi dikemudian hari.
Sementara itu, Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri, membenarkan pihaknya telah memfasilitasi pertemuan antara Oppo dengan pemuka agama di Kota Malang.
Asfuri juga mengimbau kepada masyarakat agar hal ini dijadikan pelajaran untuk masyarakat.
Terutama kepada instansi atau masyarakat yang melaksanakan kegiatan buka bersama di tempat umum.
"Kami mohon, jangan kotori bulan suci ramadan dengan tindakan-tindakan yang di situ melanggar aturan agama," ujarnya, Sabtu (18/5/2019).