"Diduga korban malu kepada orang tuanya karena sudah lama berhenti kuliah, sampai nekat melakukan hal tersebut," tambahnya.
Surat tersebut diduga ditulis korban sebelum mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.
Berikut isi surat Apriyanto yang ditemukan polisi di kamarnya.
"Jumat 28 Juni 2019,
Saya memutuskan untuk bunuh diri.
Untuk orangtuaku, kakakku, maaf sudah mengecewakan kalian.
Saya sebenarnya sudah berhenti kuliah pada pertengahan 2018.
Saya tidak bisa fokus melakukan sesuatu dan susah tidur pada malam hari mungkin ini yang dinamakan stres.
Maaf saya sudah terlalu banyak berbohong kepada kalian tentang perkuliahan.
Saya tidak ingin menjadi beban lebih bagi kalian diumur saya yang sudah ke-24 ini.