Namun, usai permintaan maafnya itu, ternyata Bos salah satu perusahaan taksi online di Malaysia ini kembali berulah.
Ia kembali menghina Indonesia untuk kedua kalinya melalui media sosial.
Pernyataannya ini pun kembali viral di media sosial.
Melansir dari TribunMedan.com, dalam video pernyataannya itu, Shambahrin Ismail nampak sedang mengendarai mobil dan mengeluarkan ucapan penghinaan kepada Pemerintah Indoneisa.
"Rakyat Islam Indonesia tak salah jika dikatakan miskin. Yang salah itu adalah kerajaan Indonesia, Pemerintah Indonesia," ucapnya.
Ia pun kembali keukeh menolak GoJek masuk Malaysia.
Menurutnya, pemuda Malaysia tak memiliki masa depan jika menjadi driver GoJek.
Namun hingga kini, masih belum ada konfirmasi dari pihaknya atas ucapan penghinaannya itu.