"Sejak enam bulan lalu saya punya boks sehingga keuangan adminstrasi harta benda teridentifikasi semua," ujarnya.
Fahri juga sudah berprinsip tak akan membawa barang milik negara sekecil apapun itu.
"Sendok milik negara enggak ada yang terbawa, enggak boleh itu. Enggak boleh yang punya negara,"
"Tapi kalau milik saya mungkin boleh saja tertinggal. Yang penting enggak boleh ada milik negara pindah ke rumah saya," ujar dia.
Dikutip Gridhot dari Tribunnews, buku-buku di ruang kerja Fahri Hamzah juga sudah tampak kosong.
Hanya beberapa buku dan dokumen di mejanya yang belum dikemasi.
“Kalau soal itu saya orang yang terencana, beberapa hari sebelumnya saya sudah buat rencana,"
"Itu sudah ada ratusan kardus, sudah saya pisahkan antara keperluan administrasi, keuangan, keperluan kantor, lalu antara barang negara atau barang milik saya sudah saya pisahkan, ada di sana kalau mau lihat,” ungkap Fahri Hamzah
Fahri Hamzah mengaku kalau dirinya merupaka orang yang rigid atau kaku untuk permasalahan tertentu.