Kebun dikelola berbasis aquaponic. Sumber air ditampung dari air hujan, proses penyiraman dilakukan secara otomatis. Untuk kebutuhan pupuk, dihasilkan sendiri berupa kompos dan ada juga yang berasal dari kotoran ikan.
Ikannya dipelihara dan bisa dijual ke pasar, sedangkan kotorannya menjadi pupuk tanaman.
Ada juga tanaman yang buahnya dibuat jus dan dijual di kantin sekolah. Pengelolaan kewirausahaan berkerja sama dengan industri (perusahaan) yang ada di sekitar sekolah.
Kesembilan, keterlibatan orang tua dalam mengontrol dan memotivasi anak sangatlah tinggi. Contoh saja, ketika sedang belangsung ujian semester, orang tua sama-sama mengumpulkan uang untuk menyiapkan makanan (jajanan) sehat di sekolah.
Mereka membuka kantin dadakan dan memberikan langsung jajanan kepada siswa ketika jam istirahat ujian. Ini bentuk dukungan moril yang sangat bagus, pelaksanaan ujian terasa lebih ringan dengan hadirnya orang tua ke sekolah. Momen ini menjadi sangat ditunggu-tunggu dan dikenang.
Kesepuluh, ada undang-undang yang mengatur pelanggaran di sekolah. Ini untuk memastikan hak siswa dan standar pelayanan minimal. Kepala sekolah memungkinkan didenda jika terbukti lalai dalam memimpin sekolah.
Guru yang lalai pada kewajibannya pun, seperti tidak menyusun RPP, tidak merencanakan, dan melaporkan rencana kerja guru, bisa dikenakan denda. Taksirannya sekitar RM600, bisa lebih tinggi atau lebih rendah, tergantung tingkat kelalaian.
Kesebelas, pertanyaan dari para peserta ketika berkunjung ke sekolah adalah yang sifatnya perbandingan. Misal, jika di Indonesia begini, maka seperti apa di Malaysia.
Komentar