Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

2 Ruas Jari Muridnya Harus Diamputasi, Kepala Sekolah SMP N 16 Malang Ini Akhirnya Dipecat, Padahal Sebelumnya Keukeh Sebut Siswanya Bukan Korban Bully

Desy Kurniasari - Rabu, 12 Februari 2020 | 16:13
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata saat melihat kondisi siswa korban perundungan di Rumah Sakit Umum Lavalette Kota Malang, Jumat (31/1/2020).
Humas Polresta Kota Malang

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata saat melihat kondisi siswa korban perundungan di Rumah Sakit Umum Lavalette Kota Malang, Jumat (31/1/2020).

Laporan Wartawan Gridhot, Desy Kurniasari

Gridhot.ID - Seorang siswa berinisial MS (13) harus menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Lavalette Kota Malang.

Hal ini lantaran tindakan perundungan yang dilakukan oleh teman-temannya.

Siswa kelas VII di SMPN 16 Kota Malang itu mengalami luka lebam di tangan kanan, kaki, dan punggungnya.

Baca Juga: Terciduk Polisi Gara-gara Kasus Narkoba, Kedok Lucinta Luna Akan Segera Tebongkar, Sang Mantan Manajer Sempat Keceplosan Beberkan Identitas Asli Kekasih Abash: Jenis Kelamin Sama Itu Beda

MS menjalani operasi amputasi Selasa (4/2/2020) lalu.

Dua ruas jari tengah tangan kanannya harus diamputasi karena jaringannya di jarinya udah mati.

Operasi amputasi dilakukan di Rumah Sakit Umum Lavalette, Kota Malang tempat MS dirawat.

Baca Juga: Istri Kedua Minta Cerai, Komedian Kawakan Ini Berikan Sindiran: Janda Aja Nyari Suami, Ini Malah Disia-siakan

Kasus ini mencuat ke publik pada Jumat (31/1/2020) lalu setelah MS menjalani perawatan di rumah sakit.

Dilansir Gridhot dari Tribunnews.com, seorang psikolog keluarga bernama Adib Setiawan, S.Psi., M.Psi. memberi dukungan kepada MS.

Source :Tribunnews.com Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x