Alat ini berguna untuk mengetahui lokasi perangkat EPIRB yang memancar ke satelit.
Meskipun begitu, hingga hari ini, pencarian masih belum menemui balasan.
Oleh karenanya, petugas melakukan e-broadcast dengan kapal-kapal lain yang melintasi wilayah tersebut.
"Untuk sementara pencarian dihentikan dulu," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di Sosok.id dengan judul "Kirim Sinyal Tanda Bahaya di Laut Indonesia, Basarnas Bergegas Selamatkan Kapal Kargo Singapura namun Berujung Nihil, Terpantau malah Ganti Nama dan Bendera"
(*)