Sebelumnya, Argo sempat menjelaskan asal usul keluarnya surat keterangan pemeriksaan Covid-19 dari Pusdokkes Polri.
Dia mengakui surat itu sempat diterbitkan atas permintaan mantan Kakorwas PPNS Bareskrim Polri Brigjen Pol Prasetijo Utomo.
Sementara itu, dilansir dari Antara, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Awi Setiyono mengatakan bahwa orang yang mendatangi Pusdokkes Polri untuk meminta surat keterangan sehat bebas COVID-19 untuk Joko Tjandra, bukanlah Djoko Tjandra.
Namun orang tersebut mengaku sebagai Djoko Tjandra.
"Yang datang bukan Joko Tjandra. Orang lain mengaku (sebagai) Djoko Tjandra," kata Brigjen Awi di Kantor Bareskrim Polri, Jakarta, Jumat.
Pihaknya menuturkan Tim Khusus yang dibentuk Kabareskrim Polri untuk menyelidiki kasus pemberian keistimewaan untuk buronan Djoko Tjandra, saat ini masih menyelidiki.
"Tim masih bekerja. Masih menunggu selesai pemeriksaan," katanya.(*)
Source | : | Antara,Tribunnews.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar