Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Karma Bak Dibayar Kontan, Ini Kisah Penimbun Ribuan Masker yang Terinfeksi Virus Corona, Berulangkali Swab Test Tapi Hasilnya Selalu Positif, Polisi: Untuk Pulih Butuh Waktu

None - Kamis, 10 September 2020 | 15:13
Ilustrasi masker.
Freepik

Ilustrasi masker.

GridHot.ID - Jika kalian masih ingat,awal masuknya virus corona ke Indonesia diiringi dengan melonjaknya harga masker kesehatan.

Melonjaknya harga masker tersebut dikarenakan ulah licik penimbun masker dalam mencari untung.

Dilansir dari Kompas.com, salah satu penimbun masker tersebut adalah AJ

AJ kemudianditetapkan menjadi tersangka penimbunan ribuan masker untuk dikirim ke Malaysia.

Baca Juga: Belajar di Thailand dan 2 Tahun Terapkan di Indonesia, Pria Ini Kamuflasekan Pesta Seks Sesama Jenis di Kuningan, Wajibkan Pakai Masker Merah Putih Agar Tak Dicurigai

Bak kena karma, AJ kini dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

Kabar AJ yang positif ini membuat polisi batal melimpahkan berkas perkaranya ke Kejaksaan.

Kasubdit 1 Indag Ditreskrimsus Polda Sulsel Kompol Arisandi mengatakan, AJ terkonfirmasi positif usai ditetapkan tersangka. Namun dia tidak mengetahui secara pasti kapan AJ terkonfirmasi positif.

Baca Juga: Dipermalukan di Atas Pelaminan, Pengantin Pria Ini Kena Hukum Polisi di Depan Pasangan dan Tamu Undangan Gara-gara Masker, Berikut Kronologinya

Arisandi mengatakan dengan kejadian yang menimpa Direktur CV Mina Bahari Internusa tersebut, polisi batal melimpahkan kasusnya ke kejaksaan. Padahal berkas perkara AJ sudah dinyatakan lengkap.

"Dia beberapa kali positif. Jadi dia butuh perawatan untuk kembali pulih karena hasil negatif itukan butuh waktu," kata Arisandi melalui telepon, Selasa (08/09).

Arisandi mengungkapkan, AJ sudah beberapa kali melakulan tes swab ulang. Namun hingga saat ini, hasil uji polymerase chain reaction (PCR) bos eksportir hasil laut itu terus positif.

Baca Juga: Minta Doa Tapi Malah Dihujat, Ustaz Yusuf Mansur yang Terbaring Lemah di Ranjang Rumah Sakit: Sumpah Serapah Sesungguhnya Juga Doa-doa Baik

Saat ini AJ masih menjalani isolasi mandiri.

"Sudah disampaikan ke kami dan kami pun sudah meneruskan ke kejaksaan soal kondisi itu," kata Arisandi.

Arisandi mengungkapkan, polisi rutin mengecek kondisi kesehatan AJ.

Meski tak mengalami gejala berat, Arisandi menyebut AJ sempat batuk-batuk.

Baca Juga: Modal Foto Ganteng Nempel di Facebook, Kuli Bangunan Ini Cabuli Seorang Gadis di Gubuk Sampai Tampar Wajah Korban, Masker Jadi Senjata Tipu Dayanya di Hadapan Wanita, Masa Lalu Bongkar Kebejatannya

"Batuk tapi tidak sampai sesak nafas. Dia kasih surat keterangannya dari dokter. Tapi saya lupa tanggalnya," tutur Arisandi.

Sebelumnya diberitakan Penyidik Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sulsel menggagalkan pengiriman 22.000 masker yang hendak dikirimkan ke Kuala Lumpur, Malaysia, melalui pesawat di Bandara internasional Sultan Hasanuddin, Makassar.

Kasubdit Penmas Polda Sulsel Kompol Muhammad Arsyad mengatakan, penggagalan ini dilakukan penyidik pada Rabu (4/3/2020) sekitar pukul 13.00 Wita.

Dari pengungkapan tersebut, diketahui masker itu bakal dikirim oleh CV Mina Bahari Internusa yang merupakan eksportir hasil laut di Makassar.

"Penyidik menerima informasi dari Bea dan Cukai Kanwil Sulawesi bagian Selatan. Saat mendatangi lokasi, penyidik mengamankan 11 karton berisi 22.000 pieces masker dan mengamankan AJ, pemilik CV Mina Bahari Internusa," kata Arsyad saat konferensi pers di Mapolda Sulsel, Kamis (04/03).

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judulTersangka Penimbun Masker di Makassar Terjangkit Covid-19, Pelimpahan Perkaranya Ditunda

(*)

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x