Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Semakin Kehilangan Taji, Kesembronoan Sang Putra Mahkota Arab Saudi Ini Bikin Kalang Kabut, Diberi Teguran Keras Dewan HAM PBB Hingga Kehilangan Megaproyek Miliaran Dolar

Desy Kurniasari - Sabtu, 17 Oktober 2020 | 07:13
Raja Salman dan Pangeran Mohammed bin Salman
(Dok. Saudi Press Agency/Handout via REUTERS)

Raja Salman dan Pangeran Mohammed bin Salman

Laporan Wartawan GridHot, Desy Kurniasari

GridHot.ID - Sejak beberapa waktu terakhir, Arab Saudi seolah kehilangan tajinya.

Ya, seperti diketahui, belakangan ini dikabarkan bahwa Arab Saudi terus kehilangan arah. Kenapa?

Dilansir dari Serambinews.com, Arab Saudi gagal menjadi anggota Dewan Hak Asasi Manusia (HRC) PBB.

Baca Juga: Kalah Telak dengan China dan Rusia, Arab Saudi Gagal Rebut Kursi Anggota Dewan HAM PBB, Hal Ini yang Jadi Penyebabnya

Dua sahabat baik, sama-sama negara komunis, China dan Rusia terpilih untuk masa jabatan tiga tahun mendatang.

Kelompok HRC memberi penghinaan ke Riyadh, yang merupakan pukulan bagi upaya kerajaan untuk meningkatkan citranya di komunitas internasional.

"Pemilihan HRC ini memberikan teguran keras kepada Saudi Arabia di bawah kepemimpinan Mohammed bin Salman," tulis Bruno Stagno, Wakil Direktur Eksekutif Human Rights Watch (HRW), mengacu pada putra mahkota kerajaan itu, Rabu (14/10/2020).

Baca Juga: Arab Saudi Ingin Israel dan Palestina Dibawa ke Satu Meja Perundingan Bersama: Satu-satunya Hal yang Dapat Memberikan Perdamaian Abadi

"Hanya negara yang tidak terpilih, dijauhi oleh mayoritas PBB dan Arab Saudi menuai apa yang pantas diterimanya," ujarnya.

Dia beralasan Arab Saudi telah melakukan pelanggaran serius HAM dan kejahatan perang di luar negeri.

Source : Al Jazeera Serambinews.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

slide 4 to 6 of 15

Latest

Popular

Tag Popular

x