Disebutkan pelapor menyatakan dia berhubungan seksual dengan Anwar sebanyak 4 kali pada tahun 2013 silam.
Pelapor juga menandatangani pernyataan di bawah sumpah dan menjelaskan dengan detil dan lengkap kisah seksnya dengan Anwar.
Presiden Partai Keadilan Rakyat (PKR) itu melanjutkan tuduhan ini adalah pelecehan politik yang sangat berbahaya terhadap dirinya.
Awalnya Diduga Masalah Klaim Mayoritas
Adapun Anwar awalnya diduga hanya diperiksa karena klaim mayoritas.
Kepolisian Malaysia memeriksa Anwar setelah beredarnya daftar nama berisi 121 anggota parlemen di internet yang memberikan dukungan kepada anggota parlemen dari Port Dickson itu sebagai perdana menteri.
Polisi Malaysia menyatakan, mereka menerima keluhan dari para politisi yang gerah karena nama mereka disangkut pautkan.
Diketahui ada 113 laporan mengenai klaim mayoritas.
Penyelidikan ini berdasarkan hukum pidana maupun UU ITE ala Malaysia, yang menekankan larangan menyebarkan berita yang menyesatkan.