Ketiga, yang menjadi alasan adalah tidak perlu khawatir ada makam keluarga yang dibongkar atau ditimpa orang lain bila suatu saat nanti sudah tidak ada lagi yang mengurus.
Pasalnya, hal ini sering terjadi di beberapa pemakaman umum yang langsung membongkar makam jika keluarga lupa melakukan perpanjang biaya sewa lahan makam.
“Akan ada masa, dimana keluarga tidak ingat lagi bahwa ada makam kakek atau buyut di suatu tempat, tak terurus kemudian hilang.”
“Dengan pengelolaan secara profesional, keluarga tidak perlu kuatir dengan adanya resiko seperti ini karena lahan di Taman Pemakaman Islam Al Azhar dikelola di bawah Yayasan Pesantren Islam Al Azhar,” tambah Harry.
Kemudian sambung Harry, alasan memilih Taman Pemakaman Islam Al Azhar karena kenyamanan dalam berziarah.
Dengan lengkapnya fasilitas yang diperlukan peziarah seperti tenda dan bangunan khusus untuk tempat berkumpul keluarga.
Selain itu, dengan adanya konsep makam di dalam taman ini membuat peziarah merasakan suasana asri.
Salah satu kebiasaan masyarakat Indonesia pada umumnya adalah melakukan ziarah atau berkunjung ke makam-makam keluarga.
Source | : | TribunJabar.id |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar