Juru Bicara Kemenlu mengungkapkan kronologis kejadian tersebut berlangsung cepat, sekitar 15 menit.
Saat itu hanya ada satu orang yang berada di KJRI dan para penyusup sudah pergi ketika polisi setempat tiba di lokasi.
"Kejadiannya di pagi hari saat hanya ada satu orang di KJRI dan berlangsung cepat, sekitar 15 menit. Saat polisi datang mereka sudah tinggalkan lokasi," katanya.
Menanggapi protes yang dilayangkan Indonesia, pemerintah Australia menyayangkan kejadian tersebut dan akan melakukan investigasi.
"Pemerintah Australia menyesalkan peristiwa tersebut dan akan melakukan investigasi," kata Jubir Kemenlu Teuku Faizasyah.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: "Pengibaran Bendera Bintang Kejora di KJRI Melbourne, Istana: Australia Wajib Menjaga Keamanan KJRI."
(*)
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar